Sejak 2016, MDI Ventures Sudah Kelola Rp 12 Triliun

Jakarta, CNBC Indonesia - CEO MDI Ventures, Donald Wihardja mengemukakan, sejak 2016, MDI Ventures sudah dipercaya mengelola US$ 830 juta atau setara dengan Rp 12 triliun (kurs Rp 14.500 per US$) melalui 5 funding, salah satunya bekerja sama dengan Telkomsel.

"Kami sudah berinvetasi US$ 200 juta di lebih dari 50 perusahaan. Kami telah menyelesaikan 8 exit menghasilkan US$ 30 juta dolar," tuturnya pada webinar Nex-BE Fest Healthcare 2021 "Next Billion Ecosystem Festival" di Jakarta, Rabu (23/6/2021).

Menurut dia, tugas MDI Ventures tidak hanya memperoleh capital gain atau keuntungan. Lebih dari itu, MDI Ventures juga bertugas untuk menjembatani perusahaan BUMN dengan ekosistem start up.

"Selama ini berhasil menghasilkan US$ 225 juta dengan US$ 127 juta dihasilkan pada 2020. Kami harap dengan melebarkan kolaborasi kami, dengan teman-teman BUMN, bisa terus meningkatkan sinergi value dan memberi nilai tambah," tegasnya lagi.

Baca: Wamen BUMN Bicara Disrupsi Health Care & Kehebatan Moderna

Menurut dia, MDI Ventures berada di tengah BUMN sebagai investment partner yang bisa membantu BUMN menghadapi inovasi digital yang baru. Dalam hal ini, startup sebagai strategic investor.

Pada gelaran ini, setidaknya ada beberapa start up yang sudah unjuk gigi menyampaikan paparannya. Di antaranya adalah Alodokter, Qoala, ManusBio, Prixa, Heals, Cermati, Si Cepat, Waresix, mClinica, PrivyID dan PAXEL.

Baca: Grab & BRI Ventures Luncurkan Grab Ventures Velocity Batch 4

(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Telkom dan Biofarma Patungan Cari Startup Bioteknologi