
Makin Panas Gaes, Telegram Ajak Pengguna Delete WhatsApp!

Jakarta, CNBC Indonesia - 'Perang dingin' terus terjadi antara Instant Messaging terenkripsi WhatsApp Vs Telegram. Kali ini keduanya tampak mengadu meme, bahkan Telegram sampai membuat seruan untuk meninggalkan WhatsApp.
Hal ini dilakukan satu hari sebelum WhatsApp menerapkan kebijakan baru terhadap para penggunanya yang cukup mengundang penolakan pada (15/5). Menurut Forbes, sebelum ketentuan berlaku Telegram lebih dahulu memposting mengenai ajakan itu.
Telegram mengajak pengguna agar segera menghapus WhatsApp dan Facebook melalui platform Twitter. Namun pada saat yang sama, WhatsApp langsung membalas dengan jawaban menyindir.
Menurut WhatsApp ada kekurangan pada WhatsApp sebab 'end-to-end' pada Telegram sulit dipahami. Whatsapp mencuit itu seolah-olah hal demikian diungkap langsung admin Telegram.
"Dan apa yang orang tidak tahu. Adalah kamu tidak dienkripsi ujung ke ujung secara default," tulis WhatsApp dalam cuitannya.
Tak hanya Telegram, aplikasi lain, yakni Signal juga ikutan nyindir WhatsApp lewat meme melalui Twitter. Namun WhatsApp tak segera merespons mengingat Telegram merupakan aplikasi dengan keamanan lebih baik ketimbang Facebook dan WhatsApp sehingga sulit untuk membalikannya.
WhatsApp dan Telegram diketahui sudah berseteru dalam beberapa bulan terakhir sebab WhatsApp punya kebijakan yang dianggap berpotensi merugikan data penggunanya ada kemungkinan dimanfaatkan.
Data pengguna diketahui juga akan disebar ke pihak ketiga atau biasa dikatakan pengiklan pada platform aplikasi tersebut.Di sisi lain, kesempatan itu yang lantas dimanfaatkan Telagram untuk menarik pengguna ke aplikasinya.
Artikel Selengkapnya >> Telegram Ajak Pengguna Hapus WhatsApp
(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 2020 Perang Bos Teknologi: Bos Telegram Sindir WhatsApp!