Pembuat iPhone Ini Mau Gandeng Vietnam Bikin Mobil Listrik?

Roy Franedya, CNBC Indonesia
19 March 2021 16:41
Visitors are seen at a Foxconn booth at the World Intelligence Congress in Tianjin, China May 19, 2018. Picture taken May 19, 2018. REUTERS/Stringer  ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT.
Foto: REUTERS/Stringer

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan perakit terbesar iPhone, Foxconn dikabarkan sedang dalam tahap awal diskusi dengan pembuat mobil asal Vietnam VinFast untuk kerja sama pembuatan mobil listrik.

Informasi ini pertama kali dilaporkan Reuters dengan mengutip dua orang sumber yang mengetahui rencana tersebut, seperti dilansir CNBC Indonesia, Jumat (19/3/2021).

Salah satu sumber mengungkapkan Foxconn telah mengusulkan untuk mengakuisisi lini produksi kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) VinFast. Namun perusahaan Vietnam tersebut lebih memilih kerja sama kemitraan.

Alasannya, VinFast ingin mengklaim dirinya sebagai pembuat mobil ramah lingkungan dan mempertahankan bisnis kendaraan listrik, ungkap sumber lainnya.

Foxconn menolak mengomentari pemberitaan tersebut. Sementara seorang juru bicara Vinggroup, induk usaha VinFast, mengatakan perusahaan tidak memiliki informasi tentang hal itu.

Foxconn memang sudah mengumumkan niatnya untuk membuat mobil listrik pada tahun lalu.

Setahun terakhir, Foxconn memang menunjukkan minatnya pada kendaraan listrik. Sebelumnya perakit iPhone ini mengumumkan kesepakatan dengan pembuat mobil listrik China Byton dan pembuat mobil Zhejiang Geely Holding Group dan unit Fiat Chrysler dari Stellantis NV.

Foxconn menargetkan bisa menyediakan komponen atau layanan untuk 10% kendaraan listrik dunia pada tahun 2025 hingga 2027, ujar Chairman Foxconn Liu Young-way pada Oktober 2020.


(roy/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pembuat iPhone Ini Bikin Mobil Listrik 2022, Gandeng China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular