
BMW 'Pede' Penjualan & Laba Melesat di 2021, Ini Alasannya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Produsen kendaraan asal Jerman, BMW, menyatakan perusahaan mengharapkan peningkatan penjualan dan laba pada 2021. Hal itu seiring dengan membaiknya kondisi ekonomi global.
Dilansir CNBC International, Rabu (17/3/2021), produsen yang berbasis di Munich itu mengharapkan segmen otomotif mencatat peningkatan pengiriman secara tahunan yang solid, dengan margin diperkirakan akan meningkat antara 6% dan 8%.
"Grup BMW memiliki rencana ambisius untuk tahun 2021," kata Chief Executive Oliver Zipse.
"Kami telah memulai tahun baru dengan momentum yang kuat dan bertujuan untuk kembali ke level sebelum krisis secepat mungkin dan melangkah lebih jauh."
Selain itu, perusahaan yang memiliki nama panjang "Bayerische Motoren Werke" itu menargetkan sekitar 90% model mobil mereka akan memiliki model listrik sepenuhnya pada tahun 2023 dan model BMW i4 akan diluncurkan tiga bulan lebih cepat dari jadwal.
BMW merupakan merek yang memiliki reputasi yang tinggi di pasar mobil mewah global. Di Indonesia, BMW mampu eksis dengan beberapa model sedan dan SUV. Salah satu model terlaris yang dimiliki BMW di Indonesia adalah tipe X1.
Tak hanya memegang merek BMW, grup yang berlogo mirip dengan lambang negara bagian Bavaria itu juga memiliki merek mobil MINI dan Rolls-Royce.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Transformasi Kendaraan di Masa Pandemi