Vaksinasi Pekan Depan, Ini Daftar Orang yang Divaksin Perdana

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Indonesia akan melakukan vaksinasi atau penyuntikan vaksin Covid-19 mulai 13 Januari 2021. Lantas siapakah siapa saja yang akan divaksin pada gelombang pertama?

Sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para Menteri Kabinet Indonesia Maju akan disuntik vaksin Sinovac pada 13 Januari 2021.

Pilihan Redaksi Kabar Baik! Moderna Kirimkan 1 Miliar Vaksin Covid Tahun Ini Kapan Vaksin Sinovac dapat Izin Pakai? Ini Kata Bos BPOM Secercah Harapan, Ada Terapi Mujarab untuk Pasien Covid-19 RI

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan ada tiga kelompok besar yang ikut divaksin perdana. Pertama kelompok pejabat publik, pejabat pusat, dan daerah. Kelompok dua pimpinan kunci instansi daerah dan kelompok tiga tokoh agama.

"Kami mengajak masyarakat agar tak ragu divaksinasi yang selanjutnya akan terus dilakukan secara bertahap," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual, Kamis (7/1/2021).

Untuk vaksinasi perdana, pemerintah akan mengandalkan vaksin Sinovac. Indonesia sudah memiliki 3 juta dosis vaksin Sinovac. Vaksin ini sudah didistribusikan ke daerah dan penyuntikkannya akan dilakukan setelah mendapatkan izin dari BPOM.

Indonesia berencana untuk melakukan vaksinasi pada 181 juta penduduk Indonesia untuk membentuk kekebalan komunal (herd immunity). Berdasarkan perhitungan Kementerian Kesehatan dibutuhkan 426 juta dosis vaksin untuk menjalankan rencana ini.

Pada tahap awal Indonesia akan melakukan vaksinasi dengan menggunakan vaksin Sinovac Biotech. Saat ini Indonesia sudah memiliki 3 juta dosis vaksin Sinovac jadi yang akan disuntikkan setelah mendapatkan izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan (BPOM).

Rencananya vaksin ini akan disuntikkan dalam dua gelombang sesuai dengan skala prioritas. Gelombang pertama vaksinasi dilakukan pada Januari 2021 hingga April 2021. Vaksin akan disuntikkan kepada 1,3 juta petugas kesehatan dan 17,4 juta petugas publik.

Dalam waktu bersamaan, 21,5 juta penduduk lanjut usia (lansia) berumur 60 tahun ke atas juga akan mendapatkan vaksin. Namun vaksinasi baru akan dilakukan jika telah mendapatkan konfirmasi keamanan dari BPOM.

Gelombang kedua vaksinasi akan dilakukan pada April 2021. Vaksin akan disuntikkan kepada 63,9 juta masyarakat rentan atau masyarakat di daerah dengan risiko penularan tinggi. Selanjutnya masyarakat lainnya dengan pendekatan klaster sesuai dengan ketersediaan vaksin dengan jumlah 77,4 juta penduduk.

(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Molor, Vaksinasi Covid-19 di RI Dilakukan Mulai Januari 2021