Seberapa Ampuh Vaksin Sinovac Lawan Covid Diuji coba Brasil?

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
28 December 2020 14:22
A worker inspects vials of SARS CoV-2 Vaccine for COVID-19 produced by SinoVac at its factory in Beijing on Thursday, Sept. 24, 2020. A Chinese health official said Friday, Sept. 25, 2020, that the country's annual production capacity for coronavirus vaccines will top 1 billion doses next year, following an aggressive government support program for construction of new factories. (AP Photo/Ng Han Guan)
Foto: CoronaVac, vaksin Covid-19 buatan Sinovac Biotech China (AP/Ng Han Guan)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sedikit demi sedikit kemanjuran atau efikasi vaksin Sinovac Biotech dalam uji klinis tahap akhir di Brasil mulai dibuka. Vaksin bernama CoronaVac ini memiliki kemanjuran 50-90% lawan Covid-19.

Informasi ini dibuka oleh sekretaris kesehatan negara bagian Sao Paulo Jean Sorinchteyn. Namun efektivitas pastinya hanya diketahui Butantan Institute yang akan merilis data final uji akhir vaksin Covid-19 dari China ini pada 7 Januari 2020.

"Uji coba pertama menunjukkan kemanjuran di atas 50%, memenuhi minimum syarat dari regulator keseharan Brasil Anvisa, dan di bawah 90%," ujar Jean Gorinchteyn kepada radio CBN yang dikutip dari Reuters, Senin (28/12/2020).

Jean Gorinchteyn menambahkan atas permintaan Sinovac, departemen kesehatan Sao Paulo belum menerima hasil uji coba lengkap CoronaVac dengan alasan perusahaan mau meninjau data sebelum mengumumkan hasil akhir.

Sinovac melakukan uji klinis pada 13.000 relawan Brasil. Pekan lalu Butantan Institute menolak mengumumkan hasil final meski uji klinis tahap akhir sudah rampung dengan alasan menunggu hasil dari negara lain. Kebijakan ini menimbulkan pertanyaan akan transparansi uji vaksin Sinovac.

Selain Brasil, uji klinis vaksin Sinovac juga dilakukan di China, Turki dan Indonesia. Turki sendiri sudah mengumumkan uji klinis tahap akhir, vaksin Sinovac ampuh 91% lawan Covid-19. Ini merupakan data sementara dari uji terhadap 7.371 relawan. Uji klinis di Indonesia sendiri rencananya akan selesai pada Januari 2021.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Maaf! 1,2 Juta Vaksin Corona Sinovac Tak Buat Peserta Mandiri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular