Jangan Remehkan, Ini 3 Gejala Corona yang Jarang Disadari

Jakarta, CNBC Indonesia - Meski sudah berdampak begitu lama, gejala virus corona ternyata masih jarang disadari. Beberapa orang juga belum memahami dan mengidentifikasi gejala COVID-19 yang benar.

Dihimpun dari Haibunda, Selasa (1/12/2020), saat virus corona masuk ke dalam tubuh, tubuh secara otomatis akan merespon lewat sistem kekebalan. Respon inilah yang kemudian akan memicu timbulnya gejala COVID-19.

Pilihan Redaksi Ada Gejala Covid-19 di Keluarga, Ini yang Harus Dilakukan! Manfaat Vaksin Jauh Lebih Besar Daripada Efek Sampingnya Kabar Gembira! Rantai Distribusi Vaksin Covid-19 Telah Siap

Gejala yang dialami oleh pasien Covid-19 sebetulnya cukup beragam. Beberapa di antara gejala tersebut yang paling umum dikeluhkan, yakni demam, batuk kering, sakit tenggorokan, hidung berair dan tersumbat, nyeri dada dan sesak napas, kelelahan, infeksi saluran cerna, serta hilangnya indra penciuman dan perasa.

Meski demikian, rupanya ada gejala lain yang jarang disadari, bahkan sering diabaikan. Berikut beberapa gejala COVID-19 yang kerap tak disadari masyarakat:

1. Mata merah

Belakangan, kasus infeksi mata pada banyak pasien COVID-19 mengalami peningkatan. Konjungtivitis seperti kemerahan dan pembengkakan pada jaringan putih di mata, telah diidentifikasi sebagai gejala yang jarang tetapi lazim pada pasien virus Corona COVID-19.

Hal ini dapat menyebabkan rasa gatal serta kemerahan yang hebat pada mata, setelah itu dapat menyebabkan komplikasi yang parah.

2. Sakit perut dan masalah gastrointestinal

Berdasarkan laporan yang diterbitkan oleh American Journal of Gastroenterology, Virus Corona dapat menyebabkan masalah saluran pencernaan atau gastrointestinal yang parah, termasuk diare, sembelit, dan mual.

Dalam data yang mengamati sekitar 204 pasien di China, sebanyak 48,5 persen mengidap masalah perut ini. Umumnya, pasien dengan COVID-19 mengeluh sakit perut sebelum mengembangkan gejala lain yang lazim untuk penyakit tersebut.

3. Brain fog atau kabut otak

Rasa lelah menjadi gejala umum yang sering ditemui pada pasien COVID-19, namun, beberapa orang juga melaporkan keluhan kelelahan mental, yang dikenal dengan kabut otak.

Untuk mencegah infeksi virus corona, kalian harus waspada, dengan tidak mengabaikan, baik tanda umum maupun tanda lain yang jarang disadari.

(roy/roy) Next Article Jangan Remehkan! 86% Pasien Covid-19 Alami Gejala Khas Ini