Siapa Penguasa Sejati Pasar Ojol RI, Grab atau Gojek?

Roy Franedya, CNBC Indonesia
27 December 2019 06:59
Bisa Ciptakan Duopoli
Foto: Infografis/ penantang baru Grab dan Gojek/Aristya Rahadian krisabella
Persaingan kedua juga terlihat dari penggalangan dana yang dilakukan. Dalam hal ini Grab lebih unggul ketimbang Gojek. Cruchbase mencatat Grab telah menggumpulkan dana investor sebesar US$8,7 miliar sementara Gojek baru US$3,3 miliar. Pada 2020 Gojek akan merampung putaran pendanaan seri F dengan target bisa kumpulkan US$2,2 miliar.

Namun kedua startup ini sudah menyandang status sebagai decacorn atau bervaluasi di atas US$10 miliar. Grab bervaluasi US$14 miliar dan Gojek US$10 miliar. Meski begitu keduanya masih mencatatkan kerugian.

Para ahli mengatakan belum jelas siapa yang akan menjadi pemenang dalam kompetisi ini, meskipun Grab dan Gojek terus-menerus mengutip penelitian yang menyatakan diri mereka sebagai pemenang.

"Tidak ada yang mendapat posisi kemenangan konklusif," kata Neel Laungani, bankir Deutsche Bank. "Di luar Indonesia, Grab sulit dikalahkan, tetapi Indonesia adalah Gojek. Mereka bisa menjadi pemimpin di pasar yang bisa berakhir dengan duopoli."

Gojek sekarang telah beroperasi di 207 kota di empat negara di Asia Tenggara, 203 diantaranya berada di Indonesia dan Grab telah hadir di 339 kota di delapan negara, dan 224 ada di Indonesia. (sef/sef)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular