Bukan Inggris, Tesla akan Bangun Pabrik Gigafactory di Jerman
Redaksi, CNBC Indonesia
15 November 2019 15:43
Jakarta, CNBC Indonesia - Tesla inc akhir mengumumkan rencana pembangunan pabrik mobil listrik Gigafactory pertama di Eropa. Lokasinya ternyata bukan di Inggris tapi di Berlin, Jerman.
CEO Tesla Elon Musk mengatakan pabrik Gigafactory ini akan beroperasi mulai 2021 dan akan memproduksi baterai, power trains dan mobil listrik Tesla model Y.
"Brexit membuat terlalu berbahaya untuk membangun Gigafactory di Inggris," ujar Elon Musk seperti dikutip dari ZDNet, Jumat (15/11/2019).
Ini akan jadi pabrik Gigafactory keempat yang dibangun Tesla. Sebelum pabrik Gigafactory telah berdiri di Nevada, Buffalo (New York), dan Shanghai (China).
Pabrik ini akan menciptakan 6.000 hingga 7.000 lapangan kerja untuk produksi. Jumlah lapangan kerja bisa bertambah bila bagian desain, software dan riset berjalan.
"Semua orang tahu engineering Jerman salah luar biasa. Kalian tahu ini menjadi bagian dari alasan kenapa kami membangun Gigafactory Eropa di Jerman," ujar Elon Musk seperti dilansir dari Reuters.
Model Y merupakan proyek mobil listrik baru Tesla yang memiliki akselerasi mulai dari 0-60 mph dengan kecepatan terbaik hingga 130 km/jam. Mobil lini disebut mampu mengangkut tujuh penumpang.
Simak video rencana Tesla bangun Gigafactory di Berlin, Jerman di bawah ini:
(roy/roy) Next Article Mau Bikin Pabrik di Shanghai, Tesla Diguyur Utang dari China
CEO Tesla Elon Musk mengatakan pabrik Gigafactory ini akan beroperasi mulai 2021 dan akan memproduksi baterai, power trains dan mobil listrik Tesla model Y.
"Brexit membuat terlalu berbahaya untuk membangun Gigafactory di Inggris," ujar Elon Musk seperti dikutip dari ZDNet, Jumat (15/11/2019).
 Foto: Tesla (REUTERS/Aly Song) |
Pabrik ini akan menciptakan 6.000 hingga 7.000 lapangan kerja untuk produksi. Jumlah lapangan kerja bisa bertambah bila bagian desain, software dan riset berjalan.
"Semua orang tahu engineering Jerman salah luar biasa. Kalian tahu ini menjadi bagian dari alasan kenapa kami membangun Gigafactory Eropa di Jerman," ujar Elon Musk seperti dilansir dari Reuters.
Model Y merupakan proyek mobil listrik baru Tesla yang memiliki akselerasi mulai dari 0-60 mph dengan kecepatan terbaik hingga 130 km/jam. Mobil lini disebut mampu mengangkut tujuh penumpang.
Simak video rencana Tesla bangun Gigafactory di Berlin, Jerman di bawah ini:
(roy/roy) Next Article Mau Bikin Pabrik di Shanghai, Tesla Diguyur Utang dari China
Most Popular