
Soal Hoax Demo Hong Kong, Google Hapus 210 Akun YouTube
Redaksi, CNBC Indonesia
23 August 2019 12:15

Jakarta, CNBC Indonesia - Google memutuskan untuk menghapus 210 channel YouTube yang menyebarkan informasi salah (misinformation) dalam aksi demo Hong Kong, ujar perusahaan dalam pernyataan resminya, seperti dikutip dari CNBC International (23/8/2019).
Google melakukan langkah setelah beberapa hari sebelum Twitter dan Facebook menghapus 1.000 akun yang menyebar disinformasi terkait demo Hong Kong.
"Sejak awal pekan ini, sebagai bagian dari usaha kami memerangi informasi palsu yang terkordinasi, kami telah menonaktifkan 210 channel di YouTube yang mengunggah video terkait dengan proses Hong Kong yang sedang berlangsung," ujar Direktur Software Google, Shane Huntley.
"Kami menemukan penggunaan VPN dan metode lain untuk menyamarkan asal akun ini dan aktivitas lain yang umumnya terkait dengan operasi pengaruh terkoordinasi."
Informasi saja, Google, Facebook dan Twitter sedang menghadapi pengawasan yang ketat dari parlemen AS karena kemampuan mereka mengontrol informasi terutama menjelang Pilpres AS 2020.
(roy/roy) Next Article Segini Pendapatan Youtube yang Diungkap Google Pertama Kali
Google melakukan langkah setelah beberapa hari sebelum Twitter dan Facebook menghapus 1.000 akun yang menyebar disinformasi terkait demo Hong Kong.
"Sejak awal pekan ini, sebagai bagian dari usaha kami memerangi informasi palsu yang terkordinasi, kami telah menonaktifkan 210 channel di YouTube yang mengunggah video terkait dengan proses Hong Kong yang sedang berlangsung," ujar Direktur Software Google, Shane Huntley.
Informasi saja, Google, Facebook dan Twitter sedang menghadapi pengawasan yang ketat dari parlemen AS karena kemampuan mereka mengontrol informasi terutama menjelang Pilpres AS 2020.
(roy/roy) Next Article Segini Pendapatan Youtube yang Diungkap Google Pertama Kali
Most Popular