Bila WhatsApp Down, Ini 5 Aplikasi Chat yang Bisa Diandalkan
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
21 July 2019 14:28
Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa waktu lagi, aplikasi berbasis pesan (chatting) WhatsApp kembali tak bisa digunakan alias down. Ramai-ramai penggunanya mengeluhkan hal itu, salah satunya di laman twitter.
Bahkan, tak hanya netizen di Indonesia, ternyata beberapa negara lain mengalaminya. Seperti Brasil, Kolombia, hingga Malaysia. Wajar saja hal ini menuai perhatian besar, lantaran Whats App sudah menjadi salah satu aplikasi wajib unduh di setiap smart phone.
Meski begitu, sebenarnya ada beberapa aplikasi chat lain yang juga bisa digunakan. Berikut ulasannya:
1. Telegram
Layanan berbagi pesan (chatting) asal Rusia, ini didirikan Pavel Durov sebagai tandingan WhatsApp. Keunggulan yang selalu ditawarkan layanan berbagi pesan ini layanan yang lebih aman karena obrolan otomatis terenkripsi.
Juni lalu, Telegram resmi meluncurkan versi terbarunya yaitu menambah teman berdasarkan lokasi terdekat. Fitur ini bernama People Nearby. Penguna bisa menemukan lokasi berdasarkan obrolan grup dan membuat grup baru berdasarkan lokasi.
Data terakhir menyebut, Telegram memiliki 200 juta pengguna, 7% di antaranya di Rusia, menurut angka terbaru yang diumumkan pada 2018.
2. Line
Line resmi diluncurkan pada 2011. Line kini sudah menjadi salah satu aplikasi yang juga banyak penggunanya. Line merupakan aplikasi yang memungkinkan pengguna mengirim pesan teks, pesan suara, panggilan suara, mengirimkan gambar, video, dan lain-lain.
3. WeChat
WeChat merupakan jaringan sosial terbesar di China. Aplikasi ini dianggap sebagai "super app" karena hampir 800 juta pemilik ponsel di China menggunakan aplikasi ini dan dapat terhubung ke banyak game hingga sistem pembayaran.
WeChat juga merupakan aplikasi sosial networking yang menarik karena bisa menjalin komunikasi dan dapat berbagi momen-momen penting dengan mudah.
4. Kakao Talk
Kakao Talk, mobile messenger asal Korea Selatan mengklaim pengguna di Indonesia terus meningkat. Untuk lebih menggaet pengguna Indonesia, Kakao Talk pun berkolaborasi dengan beberapa mitra lokal untuk memperkaya konten. Ini termasuk membuat emoticon khusus dengan warna lokal bersama dengan desainer, pengembang aplikasi, hingga bekerja sama dengan operator serta kemitraan untuk membuat konten mobile promotion.
5. Go-Jek Chat
Aplikasi ride hailing ini juga sudah menyediakan fitur chatting sejak beberapa bulan yang lalu. Pengguna Go-Jek, selain bisa memesan transportasi, makanan, mengirim barang dan memesan aneka layanan melalui Go-Life, juga bisa chatting dengan sesama pengguna.
Jika pengguna Go-Jek bertransaksi dengan cara transfer sejumlah uang, maka bukti transfer akan otomatis dilampirkan di laman chat. Sehingga, ini memungkinkan masing-masing pengguna untuk bisa saling berkomunikasi dengan lainnya.
Apakah teman yang anda chat sudah pakai aplikasi Go-Jek Chat? Tinggal cek saja diaplikasi ini.
[Gambas:Video CNBC]
(dob/dob) Next Article 2020 Perang Bos Teknologi: Bos Telegram Sindir WhatsApp!
Bahkan, tak hanya netizen di Indonesia, ternyata beberapa negara lain mengalaminya. Seperti Brasil, Kolombia, hingga Malaysia. Wajar saja hal ini menuai perhatian besar, lantaran Whats App sudah menjadi salah satu aplikasi wajib unduh di setiap smart phone.
Meski begitu, sebenarnya ada beberapa aplikasi chat lain yang juga bisa digunakan. Berikut ulasannya:
1. Telegram
Layanan berbagi pesan (chatting) asal Rusia, ini didirikan Pavel Durov sebagai tandingan WhatsApp. Keunggulan yang selalu ditawarkan layanan berbagi pesan ini layanan yang lebih aman karena obrolan otomatis terenkripsi.
Data terakhir menyebut, Telegram memiliki 200 juta pengguna, 7% di antaranya di Rusia, menurut angka terbaru yang diumumkan pada 2018.
2. Line
Line resmi diluncurkan pada 2011. Line kini sudah menjadi salah satu aplikasi yang juga banyak penggunanya. Line merupakan aplikasi yang memungkinkan pengguna mengirim pesan teks, pesan suara, panggilan suara, mengirimkan gambar, video, dan lain-lain.
3. WeChat
WeChat merupakan jaringan sosial terbesar di China. Aplikasi ini dianggap sebagai "super app" karena hampir 800 juta pemilik ponsel di China menggunakan aplikasi ini dan dapat terhubung ke banyak game hingga sistem pembayaran.
WeChat juga merupakan aplikasi sosial networking yang menarik karena bisa menjalin komunikasi dan dapat berbagi momen-momen penting dengan mudah.
4. Kakao Talk
Kakao Talk, mobile messenger asal Korea Selatan mengklaim pengguna di Indonesia terus meningkat. Untuk lebih menggaet pengguna Indonesia, Kakao Talk pun berkolaborasi dengan beberapa mitra lokal untuk memperkaya konten. Ini termasuk membuat emoticon khusus dengan warna lokal bersama dengan desainer, pengembang aplikasi, hingga bekerja sama dengan operator serta kemitraan untuk membuat konten mobile promotion.
5. Go-Jek Chat
Aplikasi ride hailing ini juga sudah menyediakan fitur chatting sejak beberapa bulan yang lalu. Pengguna Go-Jek, selain bisa memesan transportasi, makanan, mengirim barang dan memesan aneka layanan melalui Go-Life, juga bisa chatting dengan sesama pengguna.
Jika pengguna Go-Jek bertransaksi dengan cara transfer sejumlah uang, maka bukti transfer akan otomatis dilampirkan di laman chat. Sehingga, ini memungkinkan masing-masing pengguna untuk bisa saling berkomunikasi dengan lainnya.
Apakah teman yang anda chat sudah pakai aplikasi Go-Jek Chat? Tinggal cek saja diaplikasi ini.
[Gambas:Video CNBC]
(dob/dob) Next Article 2020 Perang Bos Teknologi: Bos Telegram Sindir WhatsApp!
Most Popular