Bitcoin Cs Bisa Rusak Perbankan & Stabilitas Keuangan Global

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertumbuhan mata uang digital (cryptocurrency) seperti Bitcoin menimbulkan ancaman bagi perbankan dan stabilitas keuangan global, meskipun eksposur relatif kecil di antara pemain utama, Basel Committee memperingatkan seperti dikutip dari Reuters, Kamis (14/3/2019).

Dalam pernyataan resminya, pengawas perbankan global ini menyatakan cryptocurrency bukan pengganti uang yang dapat diandalkan dan tidak aman sebagai media pertukaran atau penyimpan nilai.

Pilihan Redaksi Kabar Gembira! Sekarang Bisa Pinjam Uang Lewat Aplikasi Grab Jika WhatsApp Masih Error, Ini 2 Alternatif Penggantinya AS 'Larang' Jerman Gunakan Teknologi Huawei, Merkel Meradang Facebook Down 14 Jam Lebih, Terlama Sepanjang Sejarah?

Basel Committee menambahkan saat ini perbankan memiliki eksposur langsung yang "sangat terbatas" ke cryptocurrency, perbankan harus tetap meningkatkan manajemen risiko dan proses pengungkapannya untuk meminimalkan risiko.

Cryptocurrency juga sangat fluktuatif dan mengekspos bank terhadap risiko termasuk penipuan dan pendanaan teroris, ungkap Basel Communittee.

Lembaga ini mengatakan sedang berkoordinasi dengan dewan pengaturan standar global lainnya dan Dewan Stabilitas Keuangan untuk meningkatkan perlakuan yang lebih berhati-hati terhadap eksposur terhadap cryptocurrency.

Saksikan video Bitcoin legal di Indonesia:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/dru) Next Article Jangan Iri, Investor Bitcoin Cuan Rp 34 Juta Dalam Sebulan