Cryptocurrency
Tangkal Pencucian Uang, Bursa Bitcoin Cs Jepang Benahi Sistem
Roy Franedya, CNBC Indonesia
22 June 2018 18:17
Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan Jepang atau Financial Services Agency (FSA) pada Jumat (22/6/2018) mengatakan telah memerintahkan bursa penukaran mata uang digital atau cryptocurrency, seperti Bitcoin, untuk melakukan perbaikan pada sistem kontrol pencucian uang. Bursa yang diminta termasuk bitFlyer Inc, salah satu yang terbesar di Jepang.
FSA telah menegur enam bursa penukaran dan memerintahkan untuk memperbaiki sistem bisnis setelah menemukan kelemahan dalam kontrol pencucian uang setelah melakukan inspeksi langsung.
BitFlyer mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan secara sukarela menghentikan pembuatan akun pelanggan baru karena sedang mengupayakan perbaikan sistem. FSA juga mengincar bursa penukaran terkenal Quione dan Bitbank Inc untuk perbaikan sistem.
Mengutip Reuters, FSA telah menindak keras Coincheck atas peretasan uang digital sebesar US$530 juta. Pencurian ini telah menimbulkan kekhawatiran akan keamanan dalam perdagangan cryptocurrency.
(roy/prm) Next Article Jangan Iri, Investor Bitcoin Cuan Rp 34 Juta Dalam Sebulan
FSA telah menegur enam bursa penukaran dan memerintahkan untuk memperbaiki sistem bisnis setelah menemukan kelemahan dalam kontrol pencucian uang setelah melakukan inspeksi langsung.
BitFlyer mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan secara sukarela menghentikan pembuatan akun pelanggan baru karena sedang mengupayakan perbaikan sistem. FSA juga mengincar bursa penukaran terkenal Quione dan Bitbank Inc untuk perbaikan sistem.
(roy/prm) Next Article Jangan Iri, Investor Bitcoin Cuan Rp 34 Juta Dalam Sebulan
Most Popular