Internasional

Apple akan Bawa Pulang Rp 3,3 Kuadriliun Dana Ke AS

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
18 January 2018 12:22
Apple akan bayar pajak senilai US$38 miliar dan membawa pulang dana senilai US$245 miliar ke AS
Foto: CNBC
Jakarta, CNBC Indonesia - Apple mengumumkan akan membawa pulang dana miliknya dari luar negeri sejumlah sekitar US$245 miliar (Rp 3,3 kuadriliun) kembali ke Amerika Serikat (AS). Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai investasinya di dalam negeri.

“Apple, yang telah menjadi pembayar pajak terbesar AS, memperkirakan akan membayar pajak repatriasi sekitar $38 miliar sebagaimana ditetapkan oleh aturan pajak yang berlaku. Pembayaran sejumlah itu mungkin adalah yang terbesar yang pernah ada,” tulis raksasa teknologi itu dalam sebuah pernyataan.

Dengan tarif pajak repatriasi baru sebesar 15,5%, pembayaran pajak senilai $38 miliar itu berarti Apple akan membawa pulang dana sekitar $245 miliar, dilansir dari CNBC.

Aturan pajak baru AS juga memangkas tarif pajak korporasi menjadi 21% dari sebelumnya 35%.

Apple memiliki sekitar $252,3 miliar uang tunai yang disimpan di luar negeri hingga September tahun lalu, menurut data laporan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (Securities ad Exchange Commission/ SEC).

Setelah membayar pajak repatriasi itu, Apple masih memiliki $207 miliar dana yang dapat digunakan perusahaan itu untuk berinvestasi, melakukan akuisisi, membeli kembali saham, atau membayar deviden lebih besar untuk pemegang saham.

Selain itu, Apple juga menyatakan akan mengucurkan dana sebesar $30 miliar untuk berinvestasi di AS dalam lima tahun ke depan. Sekitar $10 miliar akan digunakan untuk pengembangan pusat data di AS.

Apple juga akan menambah 20.000 karyawan di AS, selain 84.000 orang karyawan yang sudah dipekerjakan Apple saat ini.

Raksasa teknologi ini juga menyampaikan akan mengalokasikan dana senilai $5 miliar untuk pengembangan inovasi. Jumlah tersebut lebih tinggi dari $1 miliar yang diumumkan CEO Apple Tim Cook tahun lalu.

“Kami memfokuskan investasi kami di sektor-sektor yang dapat menimbulkan efek langsung pada penciptaan lapangan kerja dan kesiapan kerja,” ujar Cook.


(prm/prm) Next Article 2021, Kinerja Apple Tumbuh Double Digit

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular