Kerja Sama dengan MoneyGram, Harga Ripple Naik 15%

Jakarta, CNBC Indonesia — Lembaga penyedia jasa keuangan yang menggunakan blockchain dalam menunjang bisnisnya bertambah. Terbaru, MoneyGram telah bekerja sama dengan Perusahaan Ripple melakukan ujicoba pembayaran menggunakan mata uang kripto (cryptocurrency) Ripple.

Perusahaan Raksasa pengiriman uang asal Amerika Serikat (AS) ini menggunakan Ripple guna mempercepat dan mengurangi biaya pengiriman uang melalui jaringan pembayaran Ripple xRapid. 

Ripple mengklaim membutuhkan waktu rata-rata dua hingga tiga detik untuk memproses transaksi. Waktu ini lebih singkat dibandingkan pemprosesan transaksi Bitcoin yang rata-rata membutuhkan waktu 51 menit. 

CEO Ripple Brad Garlinghouse mengatakan inefisiensi pembayaran global tidak hanya mempengaruhi bank tetapi juga institusi seperti MoneyGram. 

Sangat penting bagi perusahaan pengiriman uang menggunakan Ripple. “Mereka akan dapat memindahkan uang secepat informasi,” ujar Garlinghouse. 

Saat ini Ripple telah didukung oleh beberapa bank dan institusi keuangan raksasa. Pada November lalu, Ripple telah bekerjasama dengan Express dan Santander melakukan ujicoba blockchain untuk mempercepat pembayaran lintas batas antara Inggris Raya dan Amerika Serikat. 

Informasi ini membuat harga Ripple terdongkrak. Menurut Coinmarketcap, pasca pengumuman ini harga Ripple langsung naik ke US$2,22 per koin. Harga ini naik hampir 15%. Sebelumnya harga Ripple turun dalam karena rencana pelarangan mata uang kripto di Korea Selatan.
(roy) Next Article Jangan Iri, Investor Bitcoin Cuan Rp 34 Juta Dalam Sebulan