Internasional

Raja Salman Beri Pesan Ramadan Khusus ke Umat Muslim, Ini Katanya

sef, CNBC Indonesia

03 March 2025 07:40

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz bertemu dengan Presiden China, Xi Jinping (tidak terlihat) di Istana Yamamah di Riyadh, Arab Saudi pada 08 Desember 2022. Presiden China Jinping berada di Arab Saudi untuk menghadiri KTT Negara-negara China-Arab dan Konferensi Tingkat Tinggi KTT Dewan Kerjasama Teluk-China (GCC). (File Foto - Royal Court of Saudi Arabia/Anadolu Agency via Getty Images) — Foto: Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz (File Foto - Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency)

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman bin Abdulaziz dari Arab Saudi memberikan pesan khusus Ramadan ke umat Muslim. Ia menggambarkan bulan Ramadan sebagai "musim penuh berkah," dan mendorong orang-orang untuk memanfaatkan kesempatan untuk melakukan berbagai ibadah.

Perkataannya disampaikan dalam pidato yang ditujukan kepada warga negara Saudi, penduduk, dan umat Muslim di seluruh dunia, yang disampaikan atas namanya oleh Menteri Media Saudi Salman Al-Dosari. Ia juga mengunggahnya melalui aku media sosial X.

Baca:

Putin Respons Zelensky & Trump Cekcok, Ini Kata Rusia

"Saya mengucapkan selamat kepada Anda atas bulan Ramadan yang penuh berkah, bulan penuh belas kasih, kemurahan hati, dan pemberian," katanya dimuat laman Asharg Al-Awsat, dikutip Senin (3/3/2025).

"Kami memohon kepada Allah agar menerima puasa, doa, dan amal saleh kami, serta senantiasa memberikan kebaikan dan kedamaian kepada kami, negara Islam kami, dan seluruh dunia," tambahnya.

Baca:

7 Fakta Baru Perang Gaza: Israel-Hamas Panas, Gencatan Senjata Bye

Sebagai bagian dari tradisi kerajaan tahunan untuk berkomunikasi dengan para pemimpin negara Islam selama kesempatan ini, Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) mengirimkan telegram ucapan selamat kepada para raja, presiden, dan penguasa negara-negara Islam. Sebagai balasannya, keduanya menerima ucapan selamat dari para pemimpin Islam atas datangnya Ramadan, menanggapi dengan pesan rasa terima kasih, menghargai harapan baik dan doa yang tulus.

Menindaklanjuti arahan Raja Salman, Kementerian Dalam Negeri Saudi telah mulai menerapkan prosedur untuk mengampuni narapidana yang dihukum dalam kasus hak publik, memastikan pembebasan mereka dan penyatuan kembali dengan keluarga mereka. Menteri Dalam Negeri Pangeran Abdulaziz bin Saud bin Naif menyampaikan penghargaannya yang mendalam atas perhatian dan kepedulian yang diberikan Raja Salman dan Putra Mahkota kepada narapidana dengan memfasilitasi reintegrasi mereka ke dalam masyarakat.

"Tindakan kemanusiaan ini sebagai tindakan mulia dari para pemimpin... berdampak mendalam bagi para penerima manfaat dan keluarga mereka," katanya.