Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar keuangan Indonesia bergerak beragam pada perdagangan kemarin, Bursa saham terbang sementara rupiah jalan di tempat.
Pasar keuangan Indonesia diharapkan kompak menguat pada hari ini. Selengkapnya mengenai sentimen dan proyeksi pasar hari ini dapat dibaca pada halaman 3 pada artikel ini. Investor juga dapat mengintip agenda dan rilis data yang terjadwal untuk hari ini baik dalam negeri dan luar negeri pada halaman 4.
Pasar saham berpesta pora usai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menembus level psikologis baru di 8.600 pada perdagangan kemarin, Rabu (26/11/2025). IHSG ditutup menguat 0,94% di level 8.602,13. Level ini menjadi kenaikan tertinggi sepanjang masa alias All Time High (ATH) dan pertama kalinya IHSG berhasil menembus level psikologis 8.600.
a
Nilai transaksi mencapai Rp 26,65 triliun, melibatkan 53,37 miliar saham dalam 2,68 juta kali transaksi. Kapitalisasi pasar pun naik menjadi Rp 15.711 triliun.
Pada perdagangan kemarin, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kembali menjadi saham dengan total nilai transaksi Rp 9,38 triliun. Seiring dengan tebalnya nilai transaksi tersebut, saham BUMI naik 10,17% ke level 260.
Mengutip Refinitiv, nyaris seluruh sektor berada di zona hijau dan hanya properti yang turun 0,31%.
Sektor kesehatan dan energi memimpin penguatan dengan kenaikan 2,38% dan 2,12%. Kemudian bahan baku dan teknologi, masing-masing naik 1,01% dan 0,85%.
Adapun selain BUMI, sejumlah saham yang menjadi penggerak utama IHSG adalah PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA), PT Capital Financial Indonesia Tbk (CASA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Astra International Tbk (ASII).
DSSA menyumbang 14,05 indeks poin, CASA 12,46 indeks poin, TLKM 7,69 indeks poin, ASII 6,42 indeks poin, dan BUMI 6,05 indeks poin.
Selain itu satu yang menopang indeks adalah lonjakan saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) pada sesi 2 hari ini. SMGR mendadak lompat 16,08% ke level Rp 2.960. Lompatan saham SMGR diiringi dengan volume pembelian besar di level Rp2.500 dan Rp 2.800. SMGR tercatat menyumbang 3,16 indeks poin.
Di tengah rekor baru IHSG, hingga akhir perdagangan sesi 1, asing lebih banyak melakukan penjualan dibandingkan membeli atau terjadi net outflow sebesar Rp 394,9 miliar. Total nilai penjualan oleh investor asing sekitar Rp 3,9 triliun, sementara nilai pembelian oleh investor asing sekitar Rp 3,5 triliun.
Mengutip data Ipot, saham perbankan seperti PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang paling banyak dijual oleh asing dengan nilai masing-masing Rp 241,7 miliar dan Rp 157,7 miliar.
Sementara saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) menjadi saham yang paling banyak diburu oleh asing yaitu masing-masing senilai Rp 150,1 miliar dan Rp 113,8 miliar.
Beralih ke rupiah, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada Rabu (26/11/2025) stagnan alias tidak berubah di posisi Rp16.655/US$1. Meski sempat dibuka menguat 0,15% ke level Rp16.630/US$, rupiah gagal mempertahankan momentum positif tersebut dan bergerak terbatas sepanjang perdagangan di rentang Rp16.630-Rp16.680/US$.
Sentimen pergerakan rupiah pada perdagangan kemarin tidak lepas dari dinamika pasar global yang kembali mendorong penguatan dolar AS. Sejumlah data ekonomi AS yang dirilis lebih lemah dari ekspektasi pada Selasa kemarin sebenarnya memperkuat spekulasi pemangkasan suku bunga Bank Sentral AS (The Fed) pada pertemuan Desember mendatang. Namun, sentimen dovish tersebut belum cukup untuk mengangkat aset non dolar.
Data penjualan ritel AS tumbuh di bawah ekspektasi, indeks harga produsen (PPI) sesuai perkiraan, sementara kepercayaan konsumen November turun akibat meningkatnya kekhawatiran masyarakat terkait kondisi ketenagakerjaan dan keuangan rumah tangga.
Di sisi lain, pasar kini kian yakin terhadap jalur kebijakan The Fed yang lebih dovish. Ekspektasi pemangkasan suku bunga 25 bps pada Desember meningkat menjadi sekitar 85%. Investor juga memperkirakan arah kebijakan moneter akan lebih longgar seiring kemungkinan pemilihan ketua The Fed yang baru dengan pandangan yang lebih dovish.
Meski demikian, kombinasi rebound dolar AS dan sikap wait and see pelaku pasar jelang keputusan The Fed di Desember mendatang, membuat rupiah gagal mempertahankan penguatan di sepanjang perdagangan hari ini.
Adapun dari pasar obligasi Indonesia, pada perdagangan Rabu (26/11/2025) imbal hasil obligasi tenor 10 tahun menguat 0,53% di level 6,1288%.
Sebagai informasi, imbal hasil obligasi yang menguat menandakan bahwa para pelaku pasar sedang membuang surat berharga negara (SBN). Begitu pun sebaliknya, imbal hasil obligasi yang melemah menandakan bahwa para pelaku pasar sedang kembali mengumpulkan surat berharga negara (SBN).
Pasar saham Amerika Serikat (AS) Wall Street kembali reli. Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Rabu atau Kamis dini hari waktu Indonesia. Bursa menguat karena meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) pada bulan Desember.
Bursa Wall Street akan tutup pada hari ini atau Kamis karena libur Thanksgivig.
Pada perdagangan Rabu (26/11/2025), indeks Dow Jones menguat 0,67% di level 47.427,12. Begitu juga dengan S&P 500 naik 0,65% di level 6.809,66 dan Nasdaq terapresiasi 0,82% 23.214,69.
Wall Street melanjutkan reli pada hari Rabu karena penguatan sektor teknologi dan meningkatnya kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan Desember oleh The Federal Reserve AS membuat investor berada dalam suasana beli sehari sebelum libur Thanksgiving.
Ketiga indeks saham utama AS mencatat kenaikan harian keempat berturut-turut, karena investor mengabaikan kekhawatiran atas valuasi teknologi yang meningkat yang menyeret ketiga indeks tersebut ke kerugian minggu lalu.
Kekhawatiran tersebut mereda setelah hasil kuartalan dan proyeksi ke depan dari raksasa kecerdasan buatan Nvidia (NVDA.O) yang optimis, dan semakin mereda oleh proyeksi pendapatan kuartal keempat DELL.K dari produsen server AI Dell Technologies yang melampaui konsensus.
"Hari ini dan setengah hari pada Jumat, adalah hari-hari yang cukup sepi dari sudut pandang perdagangan dan ini adalah pola yang biasanya Anda lihat di sekitar hari libur seperti Thanksgiving di mana volume perdagangan menurun dan sedikit lebih optimis dari investor ritel," ujar Chuck Carlson, CEO Horizon Investment Services di Hammond, Indiana, kepada CNBC Iternational.
"Faktor lainnya adalah, dalam beberapa hari terakhir, Wall Street telah berbalik arah cukup kuat terhadap gagasan bahwa The Fed akan memangkas suku bunga pada bulan Desember," tambah Carlson. "Dan saya pikir itu mungkin dorongan terbesar bagi pasar, tidak hanya untuk hari ini, tetapi juga untuk beberapa hari terakhir." imbuhnya.
Jajak pendapat yang dilakukan oleh Reuters menunjukkan bahwa, rata-rata, analis memperkirakan S&P 500 akan naik sebesar 12% antara sekarang dan akhir tahun 2026, didukung oleh ekonomi yang kuat, kekuatan sektor teknologi yang berkelanjutan, dan kebijakan The Fed yang akomodatif.
Beige Book The Fed, yang merangkum kondisi aktivitas ekonomi berdasarkan distrik, tampaknya hanya sedikit atau tidak berpengaruh pada ekspektasi penurunan suku bunga.
Menurut perangkat FedWatch CME, pasar keuangan saat ini memperkirakan probabilitas sekitar 85% bahwa bank sentral akan menerapkan penurunan 25 basis poin terhadap suku bunga acuan The Fed pada akhir pertemuan kebijakan bulan Desember.
Harga maskapai penerbangan naik tajam pada hari yang secara tradisional merupakan hari perjalanan tersibuk dalam setahun bagi maskapai komersial. Indeks S&P 1500 Airlines .SPCOMAIR dengan mudah mengungguli pasar secara keseluruhan.
Lalu lintas udara sering dianggap sebagai barometer kesehatan konsumen, yang menjadi pertanda baik menjelang musim belanja liburan, yang dimulai pada hari Thanksgiving dan diikuti oleh Black Friday dan Cyber Monday. Periode ini krusial bagi para peritel AS karena mereka berusaha menarik pembeli dan menghadapi margin keuntungan yang tertekan akibat tarif serta gelombang PHK perusahaan.
Meskipun demikian, meskipun News Story memperkirakan penjualan liburan tahun 2025 akan melampaui US$1 triliun untuk pertama kalinya, perkiraan dari peritel diskon seperti WalmartWMT.N dan TargetTGT.N beragam.
Data ekonomi menunjukkan pesanan barang modal inti yang melampaui konsensus pada bulan September, dan meskipun laporan dari Departemen Perdagangan kurang relevan karena penundaan penutupan pemerintah, laporan tersebut menunjukkan bahwa pengeluaran perusahaan lebih kuat daripada yang diprediksi para ekonom.
Di sisi lain, sementara klaim awal untuk asuransi pengangguran turun di bawah konsensus, klaim berkelanjutan tetap menunjukkan tren kenaikan, mendukung data survei terbaru yang menunjukkan penilaian konsumen terhadap pasar tenaga kerja memburuk.
IHSG berhasil mencetak rekor tertinggi baru dengan mencapai level psikologis 8.600. Mimpi IHSG untuk menyentuh level 9.000 rasanya kini bukan mimpi dengan sisa satu bulan terakhir perdagangan sebelum berganti tahun.
Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) optimis Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa mencapai level 9.000 di akhir tahun. Hal ini sejalan dengan proyeksi dari Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa.
Hal ini didukung oleh fundamental ekonomi yang solid hingga kinerja keuangan perusahaan tercatat dan minat investor ritel juga menunjukkan tren positif.
Namun di tengah pesta pora, masih terdapat kekhawatiran akan bubble hingga perang dunia ketiga.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa semringah mendengar kabar IHSG kembali mencetak rekor baru atau all time high (ATH) pada perdagangan Rabu (26/11/2025).
Indeks ditutup naik nyaris 1% atau 80,24 poin ke level 8.602,13. Nilai transaksi mencapai Rp 26,65 triliun, melibatkan 53,37 miliar saham dalam 2,68 juta kali transaksi. Kapitalisasi pasar pun naik menjadi Rp 15.711 triliun.
"Wah mantap lah, to the moon, to the moon," kata Purbaya di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (26/10/2025).
Purbaya meyakini, melesatnya IHSG pada hari ini tak terlepas dari sentimen positif investor terhadap perekonomian Indonesia. Menurutnya, para investor di pasar saham juga terlihat makin percaya diri merespons kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat.
"Program pembangunan ke depan lebih jelas, yang di atas sekitar sekarang mulai jalan, mereka akan berekspektasi pertumbuhan ekonomi bisa lebih cepat betulan akan terjadi," kata Purbaya.
"Jadi fondasi IHSG adalah saham-saham perusahaan yang bergantung kepada ekonomi. Pada dasarnya nanti akan ditentukan oleh fondasi ekonominya. Jadi kalau bagus seperti sekarang, mungkin ekonomi belum secepat itu. Tapi kan investor pasar modal kan forward-looking, orientasi ke depan, mereka bisa hitung, wah Purbaya jago nih, gak boleh ngomong gitu ya?" tutur Purbaya.
Meski begitu, Purbaya mengakui, ada beberapa saham gorengan yang ikut mendorong kenaikan IHSG kemarin, tapi secara keseluruhan saham-saham perusahaan yang fundamentalnya baik dan dipercayai investor turut menjadi penggerak kenaikan IHSG.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada akhir tahun atau kuartal IV-2025 akan tumbuh hingga ke level 5,4%-5,6% seiring dengan sederet kebijakan andalan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, proyeksi itu didasari oleh realisasi belanja pemerintah pusat yang semakin cepat, ditopang oleh gelontoran paket ekonomi akhir tahun serta periode musiman libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026.
"Range nya 5,4%-5,6%," kata Airlangga di kantornya, Jakarta, Rabu (28/11/2025).
Perkiraan pemerintah itu jauh lebih tinggi dari realisasi kuartal IV-2024 yang pertumbuhannya hanya sebesar 5,02% dan kuartal III-2025 yang pertumbuhannya hanya sebesar 5,04%.
Meski begitu, Airlangga meyakinkan masyarakat bahwa dengan berbagai stimulus ekonomi seperti bansos yang telah digelontorkan, disertai dengan program diskon belanja akhir tahun, ekonomi akhir 2025 akan bergerak lebih cepat.
"Jadi ada beberapa yang dimonitor, dari bansos, diskon-diskon, itu perputarannya tambahan Rp 30 triliun," tegas Airlangga.
Pemerintah, Rabu kemarin, mengumumkan sejumlah stimulus untuk libur panjang akhir tahun.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo buka suara soal diskon tarif tol yang akan kembali diberlakukan pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
Dody mengungkapkan besaran diskon tarif tol masih di Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), sehingga angka pastinya Ia belum mendapat.
Pemerintah juga memberikan diskon sejumlah moda transportasi di Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Selain itu, layanan mudik gratis juga disediakan termasuk program motor gratis (motis) dengan menggunakan kapal laut dan kereta api.
Dia pun menjelaskan untuk kapal laut Pelni, diskon diberikan sebesar 20% dari tarif dasar untuk pembelian tiket 17 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026.
Belanja fashion masyarakat Indonesia mulai menunjukkan pemulihan yang cukup baik memasuki November 2025 atau menjelang liburan akhir tahun.
Data terbaru Mandiri Spending Index (MSI) mencatat bahwa proporsi pengeluaran untuk kategori fashion kembali meningkat setelah melemah dalam dua bulan sebelumnya. Kenaikan ini mengindikasikan bergesernya pola konsumsi ke arah belanja lifestyle, bersamaan dengan persiapan masyarakat memasuki periode liburan akhir tahun 2025 seperti Natal dan Tahun Baru.
Pendorong kenaikan belanja fashion ini tak lepas dari mobilitas masyarakat yang mulai ramai lagi, makin banyaknya acara kumpul-kumpul, dan banjir promo akhir tahun yang menggoda. Masyarakat pun mulai melirik pakaian, sepatu, hingga aksesoris baru untuk menyambut suasana liburan yang sudah terasa sejak awal November.
Belanja Fashion Nasional Kembali Naik Setelah Dua Bulan Turun
Secara total, proporsi belanja fashion naik menjadi 8,2% per 16 November 2025. Angka ini lebih tinggi dibandingkan porsi belanja di September 7,9% dan Oktober 7,8% yang menandai pemulihan yang stabil dari sisi konsumsi rumah tangga pada kategori non-esensial.
Peningkatan porsi belanja Fashion tidak hanya terjadi secara agregat, tetapi juga merata di seluruh kelompok pendapatan.
Kelas atas mencatat lonjakan hingga 11%, lebih tinggi daripada dua bulan sebelumnya yang berada di rentang 10-10,2%. Kelas menengah naik menjadi 7,1% dari titik rendah 6,7% pada Oktober, sementara kelas bawah menunjukkan pemulihan ke 5,3% setelah tren penurunan sejak pertengahan tahun.
Tak kalah menarik, penguatan belanja fashion pada November juga sejalan dengan tren kenaikan belanja nasional secara keseluruhan. Mandiri Spending Index per 16 November 2025 tercatat naik 1,5% secara mingguan ke level 312,8, relatif stabil dibandingkan minggu sebelumnya. Peningkatan belanja terjadi di hampir seluruh wilayah, terutama di Kalimantan, Sulawesi, serta Maluku dan Papua yang mengalami akselerasi cukup kuat.
Investor "The Big Short", Michael Burry, investor yang dikenal karena memprediksi krisis perumahan menjelang tahun 2008, telah mengalihkan perhatiannya ke salah satu sektor yang paling digemari pasar saat ini : kecerdasan buatan (AI).
Burry baru-baru ini membatalkan pendaftaran perusahaan dana lindung nilai miliknya, Scion Asset Management, dan menghapusnya dari pengungkapan regulasi rutin. Namun, ia tetap aktif berinvestasi, dan ia semakin fokus pada apa yang ia lihat sebagai kesalahan harga besar berikutnya di pasar.
Pokok pandangan tersebut adalah Phil Clifton, mantan manajer portofolio asosiasi Scion, yang penelitiannya mendasari skeptisisme tersebut. Clifton berpendapat bahwa meskipun adopsi AI generatif semakin cepat, faktor ekonomi di balik pembangunan infrastruktur besar-besaran di industri ini belum membenarkan biayanya.
Dalam surat perpisahannya kepada para investor Scion pada akhir Oktober, Burry menyebut Clifton sebagai "pemikir paling brilian" yang pernah ditemuinya. CNBC Internasional memperoleh beberapa catatan riset Clifton dari awal tahun ini, yang ditulis sebelum ia meluncurkan perusahaannya sendiri, Pomerium Capital, yang membantu menguraikan tesis pesimis Scion tentang AI.
Dunia investasi "mengharapkan kepentingan ekonomi yang jauh lebih besar dari teknologi ini daripada yang mungkin diberikan," tulis Clifton. "Hanya karena suatu teknologi baik untuk masyarakat atau merevolusi dunia, bukan berarti teknologi itu merupakan proposisi bisnis yang baik."
Sekilas, penggunaan AI tampak ada di mana-mana. Lebih dari 60% orang dewasa AS mengatakan mereka berinteraksi dengan AI setidaknya beberapa kali seminggu, menurut Pew Research Center. Namun Clifton mengatakan bahwa dampak ekonomi di sisi permintaan "sangat kecil."
OpenAI, pemimpin pasar dan fenomena budaya, diperkirakan akan melampaui pendapatan tahunan US$20 miliar tahun ini, tetapi angka tersebut sangat kecil dibandingkan dengan skala pengembangan AI. Perusahaan hyperscaler telah melipatgandakan belanja belanja modal mereka dalam beberapa tahun terakhir menjadi hampir US$400 miliar per tahun, dengan ekspektasi US$3 triliun selama lima tahun ke depan, menurut Man Group.
Scion melihat paralel historis yang jelas dengan ledakan (bubble) telekomunikasi di awal tahun 2000-an, ketika investasi besar-besaran dalam jaringan serat optik jauh melampaui penggunaan aktual. Utilisasi kapasitas AS turun menjadi sekitar 5%, dan harga telekomunikasi grosir anjlok sekitar 70% dalam satu tahun, catat Scion.
Clifton berpendapat bahwa raksasa cloud kini berada dalam persaingan yang sebanding, memperluas infrastruktur AI dengan asumsi bahwa permintaan di masa depan pada akhirnya akan menyusul. Namun, jika adopsi AI massal membutuhkan waktu lebih lama dari yang diperkirakan, ekonomi dari kesepakatan pusat data besar-besaran ini bisa menjadi tidak dapat dipertahankan.
Beberapa perusahaan Big Tech mulai goyah dalam komitmen mereka, catatnya. Microsoft telah membatalkan proyek pusat data yang direncanakan menggunakan listrik 2 gigawatt di AS dan Eropa, dengan alasan kelebihan pasokan. Pimpinan Alibaba telah memperingatkan adanya gelembung yang sedang terbentuk dalam infrastruktur AI.
Tidak ada perusahaan yang diuntungkan lebih besar dari investasi AI selain Nvidia.
Sahamnya melonjak seiring dengan pesanan GPU yang belum pernah terjadi sebelumnya dari penyedia cloud. Namun, Scion mempertanyakan apakah para pelanggan tersebut akan pernah menghasilkan keuntungan ekonomi atas investasi tersebut.
Swedia, sebagai anggota NATO yang baru, mengambil langkah agresif dalam perencanaan militernya dengan menyerukan investasi pada rudal jelajah jarak jauh yang mampu menyerang jauh ke dalam wilayah yang dianggap sebagai ancaman.
Hal ini terjadi saat NATO terus bersitegang dengan Rusia.
Mengutip Russia Today, laporan Angkatan Bersenjata Swedia yang dirilis pada Senin (24/11/2025) menuntut investasi pada kapabilitas serangan yang dapat mencapai target hingga "kedalaman strategis" sekitar 2.000 kilometer.
Langkah ini menandai pergeseran fokus Swedia dari netralitas historis menjadi arsitek pertahanan utama Eropa, terutama karena jarak lurus antara Stockholm dan Moskow hanya sedikit di atas 1.400 km.
Swedia melihat Moskow sebagai ancaman langsung. Jonson sebelumnya telah memperingatkan warga negara NATO Eropa untuk bersiap menghadapi kemungkinan perang dengan Rusia.
Di tengah peningkatan ancaman dari Moskow, Swedia telah berkomitmen untuk meningkatkan belanja pertahanan mereka secara signifikan hingga mencapai target NATO sebesar 5% dari PDB, naik dari 2,7% saat ini.
Namun, upaya Swedia yang keras ini diiringi kritik tajam terhadap sekutu-sekutu NATO lainnya yang dianggap tidak proporsional dalam berbagi beban dukungan terhadap Ukraina. Salah satunya bahkan dari Menteri Luar Negeri Swedia, Maria Malmer Stenergard.
Di sisi lain, Moskow secara konsisten menolak tuduhan memiliki niat bermusuhan terhadap negara-negara Barat, menyebut klaim tersebut tidak berdasar, dan mengecam apa yang digambarkannya sebagai "militerisasi sembrono" Barat di dekat perbatasannya.
Sebelumnya, Rusia menyatakan kemungkinan akan mengirim rudal hipersonik tercanggihnya ke Venezuela, sebagai bentuk dukungan terhadap sekutu lamanya di Amerika Latin di tengah meningkatnya aktivitas militer Amerika Serikat (AS) di kawasan tersebut.
Langkah Rusia ini muncul di tengah meningkatnya kehadiran militer AS di sekitar perairan Venezuela dalam beberapa bulan terakhir. Pemerintahan Presiden Donald Trump mengerahkan jet tempur, pembom, pesawat pengintai, drone, kapal perang, hingga marinir ke kawasan tersebut dengan alasan memerangi perdagangan narkotika.
Operasi-operasi itu telah menyebabkan lebih dari selusin serangan dan lebih dari 60 korban jiwa sejak September, sebagian besar terhadap target yang disebut berangkat dari Venezuela.
Sebagai respons, Presiden Venezuela Nicolas Maduro dilaporkan telah meminta bantuan militer dari Rusia, China, dan Iran untuk memperkuat pertahanan negaranya. Moskow pun menanggapi secara terbuka dan menunjukkan kesediaan memperdalam kerja sama strategisnya dengan Caracas.
Jumlah warga Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran baru turun ke level terendah dalam tujuh bulan pekan lalu atau 22 November 2025. Data ini menunjukkan PHK tetap rendah, meskipun pasar tenaga kerja sedang berjuang untuk menciptakan lapangan kerja yang cukup bagi mereka yang menganggur di tengah ketidakpastian ekonomi.
Tidak adanya penurunan pasar tenaga kerja dalam laporan klaim pengangguran mingguan dari Departemen Tenaga Kerja pada Rabu menjadi alasan kuat bagi Federal Reserve untuk kembali memangkas suku bunga bulan depan, mengingat inflasi masih tinggi, kata para ekonom.
Laporan Beige Book bank sentral AS pada Rabu menyebutkan bahwa lapangan kerja sedikit menurun pada pertengahan November, tetapi mencatat "lebih banyak distrik melaporkan kontak yang membatasi jumlah karyawan melalui pembekuan perekrutan, perekrutan pengganti saja, dan pengurangan karyawan daripada melalui PHK." Laporan tersebut menggambarkan aktivitas ekonomi sedikit berubah sejak Oktober.
Klaim awal untuk tunjangan pengangguran negara bagian turun 6.000 menjadi 216.000 yang disesuaikan secara musiman untuk pekan yang berakhir 22 November, level terendah sejak April. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan 225.000 klaim untuk pekan terakhir.
Laporan tersebut dirilis sehari lebih awal karena libur Thanksgiving pada Kamis. Klaim yang belum disesuaikan melonjak 25.712 menjadi 243.992 pekan lalu. Namun, peningkatan tersebut lebih rendah dari kenaikan 32.642 yang diperkirakan oleh faktor musiman, model yang digunakan pemerintah untuk menghilangkan fluktuasi musiman dari data.
Klaim yang belum disesuaikan melonjak di California dan terjadi peningkatan yang signifikan di Illinois, New York, dan Pennsylvania.
Para ekonom mengatakan kebijakan perdagangan dan imigrasi Presiden Donald Trump yang agresif telah menciptakan lingkungan di mana bisnis enggan untuk memberhentikan atau mempekerjakan lebih banyak pekerja, yang mengarah pada apa yang mereka dan para pembuat kebijakan sebut sebagai pasar tenaga kerja "tanpa perekrutan, tanpa pemecatan".
Namun, beberapa perusahaan, termasuk Amazon (AMZN.O), membuka tab baru, meningkatkan PHK seiring mereka mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam beberapa peran. Para ekonom memperkirakan PHK ini dapat terlihat dalam data klaim tahun depan, meskipun pengajuan klaim sebelumnya tidak selalu meningkat seiring dengan pengumuman PHK.
Meskipun tingkat PHK rendah, kelesuan pasar tenaga kerja terus meningkat. Jumlah penerima tunjangan pengangguran setelah minggu pertama bantuan, yang merupakan proksi untuk perekrutan, meningkat 7.000 menjadi 1,960 juta yang disesuaikan secara musiman selama pekan yang berakhir pada 15 November, menurut laporan klaim tersebut. Klaim berkelanjutan ini mencakup periode ketika pemerintah melakukan survei rumah tangga untuk mengetahui tingkat pengangguran November.
Pesanan baru untuk barang-barang modal utama buatan AS melonjak di September dan pengiriman barang-barang ini meningkat pesat, memperkuat ekspektasi para ekonom bahwa pertumbuhan ekonomi akan meningkat di kuartal ketiga.
Pesanan barang modal non-pertahanan, tidak termasuk pesawat terbang, proksi yang diawasi ketat untuk pengeluaran bisnis, melonjak 0,9% setelah kenaikan 0,9% yang direvisi naik pada Agustus, menurut Biro Sensus Departemen Perdagangan pada Rabu (26/11/2025).
Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan pesanan barang modal inti ini naik 0,2% setelah kenaikan 0,4% yang dilaporkan sebelumnya pada Agustus. Laporan tersebut tertunda karena penutupan pemerintah selama 43 hari yang baru saja berakhir.
Pengiriman barang modal inti melonjak 0,9% setelah turun 0,1% pada Agustus. Terjadi fluktuasi yang signifikan dalam pesanan barang modal inti tahun ini karena para pelaku bisnis merespons bea masuk impor yang diberlakukan Presiden Donald Trump.
Survei bisnis menunjukkan tarif telah melemahkan sektor manufaktur, yang menyumbang 10,2% dari perekonomian. Namun, lonjakan investasi kecerdasan buatan telah mendorong beberapa segmen manufaktur.
Pengeluaran bisnis untuk peralatan meningkat pesat pada paruh pertama tahun ini. Para ekonom memperkirakan investasi peralatan solid pada kuartal ketiga. Federal Reserve Atlanta memperkirakan produk domestik bruto meningkat pada tingkat tahunan 4,0% pada kuartal Juli-September.
Pemerintah mengatakan pada Selasa bahwa mereka akan merilis laporan PDB kuartal ketiga yang tertunda pada 23 Desember. Perekonomian tumbuh pada kecepatan 3,8% pada kuartal kedua.
Pesanan barang tahan lama, mulai dari pemanggang roti hingga pesawat yang dirancang untuk bertahan tiga tahun atau lebih, naik 0,5% pada September setelah naik 3,0% pada Agustus.
Pesanan pesawat dan suku cadang non-pertahanan turun 6,1%, meskipun Boeing (BA.N), membuka tab baru, melaporkan di situs webnya bahwa mereka telah menerima 96 pesanan pesawat dibandingkan dengan 26 pada Agustus.
Ratu Maxima menggelar roundtable dengan antara lain Menteri Keuangan, Ketua DK OJK, Gubernur BI, dan Kepala LPS di Gedung AA Maramis, Kota Jakarta Pusat.
Ratu Maxima menghadiri National Financial Health Event di Gedung Dhanapala, Kota Jakarta Pusat. Turut hadir Ketua DK OJK
Presiden mengadakan pertemuan bilateral makan siang dengan Ratu Maxima di Istana Negara, Kota Jakarta Pusat
Menteri Perdagangan akan menyerahkan Penghargaan Perlindungan Konsumen 2025 dan membuka Forum Konsultasi Publlk Unit Pelayanan Terpadu Perdagangan (UPTP) lll Tahun 2025 di Auditorium Utama Kemendag, Kota Jakarta Pusat
Kementerian Perindustrian menggelar konferensi pers rilis Indeks Kepercayaan Industri (IKI) Bulan November 2025 di Ruang Nuri Lantai 2, Gedung Kemenperin, Kota Jakarta Selatan
Satuan Tugas Penanganan Cs-137 akan menyelenggarakan Media Briefing Bersama Bareskrim Polri yang akan dilaksanakan di RR Utama Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Gedung Graha Mandiri, Jakarta Pusat
Paparan kinerja kuartal III PT Indika Energy Tbk. live via Microsoft Teams
Paparan kinerja kuartal III PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. live via ZOOM
Kemlu RI mengundang rekan media untuk meliput acara pembukaan Dialog Lintas Agama dan Lintas Budaya (DLALB) RI - Uni Eropa di Aula Lantai 2 Kantin Diplomasi, Kemlu RI, Kota Jakarta Pusat. Turut hadir Deputy Head of Mission, EU Delegation to Indonesia and Brunei Darussalam dan Direktur Diplomasi Publik Kemlu
Kedutaan Uni Emirat Arab (UEA) di Jakarta mengundang rekan-rekan media untuk meliput resepsi Hari Nasional Ke-54 yang akan diselenggarakan di Raffles Jakarta (Dian Ballroom), Kota Jakarta Selatan
Press conference: Kolaborasi Strategis Cessa dengan RS Bunda Group di 25hours Hotel The Oddbird, SCBD, Kota Jakarta Selatan.
Media briefing bersama Operations Director dari Jobstreet by SEEK di kantor Jobstreet, Jakarta
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
CNBC INDONESIA RESEARCH