Bikin Kaget! Harga Emas Malah Ambruk Usai Fed Pangkas Bunga, Kenapa?

Susi Setiawati, CNBC Indonesia
Kamis, 18/09/2025 06:50 WIB
Foto: emas gold

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas tersungkur usai bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunganya. Hal ini cukup mengejutkan, melihat harga emas sebelumnya terus mencetak rekor jelang keputusan The Fed.

Pada perdagangan Rabu (17/9/2025), harga emas dunia turun 0,81% di level US$3.659,67 per troy ons. Penurunan tersebut terjadi usai harga emas menyentuh level tertinggi pada perdagangan intraday di level US$3.707,4 per troy ons. Pelemahan ini juga mematahkan penguatan harga emas selama tiga hari beruntun.

Pada perdagangan hari ini Kamis (18/9/2025) hingga pukul 06.22 WIB, harga emas dunia di pasar spot menguat 0,26% di posisi US$3.669,90 per troy ons.

Dalam pernyataan resminya, The Fed menjelaskan indikator ekonomi terbaru menunjukkan bahwa pertumbuhan aktivitas ekonomi melambat pada paruh pertama tahun ini. Pertumbuhan lapangan kerja juga menurun, dan tingkat pengangguran naik tipis namun tetap rendah. Inflasi meningkat dan masih berada pada level yang agak tinggi.

The Fed tetap berupaya untuk mencapai target inflasi di kisaran 2% dalam jangka panjang. Ketidakpastian mengenai prospek ekonomi tetap tinggi. Komite memperhatikan risiko terhadap kedua sisi mandat gandanya dan menilai bahwa risiko terhadap pekerjaan telah meningkat.

The Fed juga Fed menyatakan bahwa pasar tenaga kerja mulai melemah. Pertumbuhan pekerjaan melambat, dan pengangguran mulai naik meskipun masih relatif rendah.

CNBC INDONESIA RESEARCH

research@cnbcindonesia.com


(saw/saw)
Pages