Sejarah 111 Tahun: Trump Perintahkan Pecat Pejabat Fed, Memang Bisa?

mae, CNBC Indonesia
26 August 2025 12:30
Lisa D. Cook. (Dok. lisadcook.net)
Foto: Lisa D. Cook. (Dok. lisadcook.net)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah meminta pemecatan Gubernur Federal Reserve (The Fed) Lisa Cook. Jika Cook pada akhirnya dipecat maka ini akan menjadi kali pertama dalam sejarah 111 tahun seorang presiden memecat gubernur bank sentral.

Langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya ini menandai eskalasi besar dalam pertarungan Trump melawan The Fed, yang kerap ia salahkan karena dianggap terlalu lambat menurunkan suku bunga.

Sebagai catatan, The Fed terakhir kali memangkas suku bunga pada Desember 2024 menjadi 4,25-4,50%. Artinya, suku bunga The Fed belum sekalipun dipangkas di era Trump periode kedua. 

Sejak menduduki jabatan periode kedua pada Januari 2025, Trump seolah tidak berhenti menyerang The Fed mulai dari Chairman The Fed Jerome Powell hingga Cook.

Cook belakangan mendapat serangan dari Trump dan anggota pemerintahannya atas dugaan melakukan penipuan hipotek. Departemen Kehakiman mengatakan pihaknya berencana menyelidiki tuduhan tersebut yang pertama kali diungkap oleh Direktur Federal Housing Finance, Bill Pulte.

Cook sendiri belum didakwa melakukan pelanggaran apa pun. The Fed menolak memberikan komentar terkait kabar ini.

Dalam suratnya kepada Cook, Trump menulis, "Saya telah memutuskan bahwa ada cukup alasan untuk memberhentikan Anda dari jabatan Anda."

(Tinjauan CNN terhadap dokumen hipotek menunjukkan Cook mengambil pinjaman untuk dua properti, yang keduanya tercatat sebagai tempat tinggal utamanya. Namun, tidak diketahui mengapa ia melakukan hal tersebut atau apakah dilakukan dengan sengaja.)

Trump menambahkan dalam suratnya: "Mengingat perilaku Anda yang menipu dan berpotensi kriminal dalam urusan keuangan ... saya tidak memiliki keyakinan terhadap integritas Anda. Setidaknya, perilaku yang dipersoalkan menunjukkan kelalaian besar dalam transaksi keuangan yang meragukan kompetensi dan keandalan Anda sebagai pengawas keuangan."

Pekan lalu, Cook merilis pernyataan bahwa ia tidak akan "dibully" untuk mundur.

"Saya tidak berniat dipaksa mundur hanya karena pertanyaan-pertanyaan yang muncul dari sebuah cuitan. Saya memang berniat menjawab serius semua pertanyaan tentang rekam jejak keuangan saya sebagai anggota The Fed, dan saya sedang mengumpulkan informasi akurat untuk menjawab pertanyaan yang sah serta memberikan fakta," kata Cook dalam pernyataan tersebut.

Independensi The Fed Terancam

 The Fed resmi berdiri pada 23 Desember 1913, setelah Presiden Woodrow Wilson menandatangani Federal Reserve Act yang disahkan oleh Kongres AS.

The Fed dirancang untuk independen dari politisi agar dapat fokus pada data ekonomi bukan kepentingan politik dalam menjalankan mandat gandanya yakni menjaga inflasi tetap terkendali sekaligus mendukung pasar tenaga kerja.

Politisi kerap lebih menyukai suku bunga rendah, karena bisa mendorong kenaikan harga saham dan mempermudah masyarakat meminjam uang langkah yang populer di kalangan pemilih.

Namun, suku bunga rendah berisiko memicu tekanan harga. Sebaliknya, mempertahankan suku bunga terlalu tinggi bisa menekan belanja dan perekrutan tenaga kerja, sehingga melukai ekonomi.

Tak ada bank sentral yang selalu tepat dalam kebijakannya. Namun, berbagai studi menunjukkan bahwa negara dengan bank sentral independen (di mana pejabatnya tidak mudah dipecat oleh pejabat politik) cenderung memiliki hasil ekonomi yang lebih baik, termasuk inflasi yang lebih rendah.

Jika langkah Trump ini merusak kredibilitas ekonomi AS, aset-aset Amerika seperti saham dan dolar bisa terpukul. Hal itu dapat membuat investor meminta imbal hasil lebih tinggi untuk meminjamkan uang kepada AS.

Bisakah Trump memecat Pejabat The Fed?

Secara hukum, jawabannya rumit dan belum teruji. Tidak ada Gubernur The Fed yang pernah dicopot oleh Presiden.

Undang-Undang The Federal Reserve mengizinkan pemecatan anggota dewan gubernur "for cause". Kondisi ini mengacu pada dengan alasan tertentu yang sah, misalnya pelanggaran hukum, korupsi, atau ketidakmampuan menjalankan tugas.termasuk ketua.

Namun, undang-undang tidak mendefinisikan secara jelas apa yang dimaksud dengan "for cause". Inilah yang membuat area hukumnya abu-abu.

Federal Reserve Act menetapkan bahwa seorang gubernur The Fed diangkat untuk masa jabatan 14 tahun. Selama ini, independensi The Fed adalah prinsip fundamental agar kebijakan moneter tidak dikendalikan politik.

Secara praktik, independensi The Fed melindungi pejabatnya dari tekanan politik agar keputusan moneter murni berbasis data ekonomi.

Sejauh ini, hanya ada pejabat yang mundur bukan dipecat. Terakhir kali pejabat The Fed yang mundur adalah Adriana Kugler pada awal Agustus ini.


Jika presiden mencoba memecat anggota The Fed, langkah itu hampir pasti akan digugat di pengadilan bahkan bisa sampai Mahkamah Agung.

Keinginan memecat Cook menjadi cerminan jika pemerintahan Trump tampaknya sedang meletakkan dasar untuk kemungkinan konfrontasi.

Sebelumnya, dia juga berkali-kali mengancam akan memecat Powell.

Senator Elizabeth Warren, anggota Demokrat paling senior di Komite Perbankan Senat, mengatakan dalam pernyataan bahwa upaya Trump memecat Cook adalah sebuah perebutan kekuasaan otoriter yang secara terang-terangan melanggar Undang-Undang The Fed, dan harus dibatalkan di pengadilan.


Puluhan Pejabat Dipecat dan Mengundurkan Diri di Era Trump

Sejak menjabat Presiden AS di era kedua pada 20 Januari 2025, Trump sudah mengganti atau memecat puluhan pejabat.
Terakhir adalah, Komisaris Internal Revenue Service (IRS) Billy Long yang dipecat pada 8 Agustus.

Sebelum Long, Trump juga memecat Kepala Bureau of Labor Statistics (BLS), yaitu Erika McEntarfer, segera setelah laporan pekerjaan Juli menunjukkan angka pertumbuhan pekerjaan yang lemah.

Peristiwa pemecatan era Trump 2.0 paling heboh adalah pada 24 Januari 2025 atau hanya empat hari setelah da dilantik.

Pada malam Jumat, 24 Januari 2025, Trump memicu kontroversi besar dengan memecat sekitar 17 Inspektur Jenderal (IG) dari berbagai lembaga federal dalam langkah yang dijuluki "Friday night purge" atau "Friday night coup".

Pemecatan dilakukan mendadak melalui email, tanpa pemberitahuan 30 hari sebelumnya kepada Kongres, serta tanpa alasan substansial - pelanggaran terhadap Inspector General Act 1978 dan amendemennya tahun 2022. Alasan resmi yang diberikan hanya "changing priorities" tanpa penjelasan lebih lanjut.tilah ini identik dengan Donald Trump karena sering ia ucapkan saat menjadi pembawa acara reality show The Apprentice (2004-2015).

Berikut pejabat yang diganti, mengundurkan diri atau dipecat Trump sejak Januari 2025:


(mae/mae)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation