RI Diuji! Data Ekonomi Diumumkan di Tengah Amukan Kabar Panas China-AS
- Pasar keuangan Indonesia ditutup beragam, IHSG melemah sementara rupiah menguat
- Wall Street pesta pora setelah aksi jual besar-besaran pekan lalu
- Data PDB, laporan keuangan dan ekonomi AS serta China akan menjadi penggerak pasar hari ini
Jakarta, CNBC Indonesia - Kemeriahan pesta pasar saham kini mulai redup usai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjun bebas, sementara rupiah kini berbanding terbalik mulai menunjukkan performa penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Kejatuhan saham-saham konglomerat menjadi penyebab amblesnya IHSG.
Akan tetapi dalam pekan ini masih dihiasi oleh sentimen rilis kinerja keuangan hingga beberapa data penting terutama dari dalam negeri, mulai dari pertumbuhan ekonomi, cadangan devisa hingga penjualan ritel. Selengkapnya mengenai sentimen dan proyeksi pasar hari ini dapat dibaca pada halaman 3 pada artikel ini. Dan para investor juga dapat mengintip agenda dan rilis data yang terjadwal untuk hari ini baik dalam negeri dan luar negeri pada halaman empat.
IHSG pada perdagangan kemarin, Senin (4/8/2025), IHSG ditutup melemah 0,97% di level 7.464,64. Pelemahan ini terjadi di hari kedua awal perdagangan bulan Agustus usai IHSG ditutup sumringah pada awal bulan.
(saw/saw)