
Naik Pesat! 8,9 Juta Warga RI ke LN, Ini Daftar Negara Tujuannya

Jakarta,CNBC Indonesia-Warga Indonesia yang berlibur ke luar negeri semakin meningkat pada 2024. Malaysia merupakan tujuan tertinggi dari perjalanan warga.
Menurut laporan terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah wisatawan Indonesia yang bepergian ke luar negeri mencapai 8,94 juta orang, menunjukkan kenaikan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat 7,5 juta. Tren positif ini mencerminkan pemulihan sektor pariwisata pasca pandemi dan minat masyarakat Indonesia untuk menjelajah dunia yang semakin meningkat.
Dari seluruh tujuan wisatawan Indonesia, kawasan ASEAN tetap menjadi destinasi favorit dengan kontribusi 57,69% dari total perjalanan internasional. Malaysia memimpin dengan 31% dari total kunjungan, disusul oleh Singapura dan Thailand yang masing-masing menerima 14,48% dan 12,98% wisatawan Indonesia. Fakta ini mengindikasikan kedekatan geografis serta hubungan ekonomi yang erat antar negara-negara ASEAN sebagai faktor utama yang mendorong tingginya kunjungan wisatawan Indonesia.
Selain ASEAN, Timur Tengah, khususnya Arab Saudi, menunjukkan angka yang menarik. Negara ini mencatatkan 15,69% kunjungan dari wisatawan Indonesia, mencerminkan tren peningkatan perjalanan ibadah dan bisnis, terutama menuju Makkah dan Madinah. Sementara itu, benua Eropa dan Amerika masih relatif rendah dalam hal jumlah wisatawan, masing-masing hanya 3,45% dan 1,37% dari total tujuan wisatawan. Hal ini mungkin disebabkan oleh faktor biaya, jarak yang lebih jauh, dan persaingan destinasi dari kawasan lain.
Melihat data tahunan, sektor pariwisata Indonesia mengalami lonjakan yang cukup signifikan pada 2023 dan 2024, dengan 2024 diprediksi menjadi tahun pemulihan penuh. Dari 3,5 juta kunjungan pada 2022, jumlah wisatawan Indonesia ke luar negeri hampir dua kali lipat pada 2023, mencapai 7,5 juta, dan berlanjut dengan tren positif pada 2024. Meskipun ada sedikit penurunan selama tahun 2020 hingga 2021 akibat pandemi, angka ini menunjukkan optimisme tinggi bagi sektor perjalanan internasional Indonesia.
Angka-angka ini menunjukkan kebangkitan sektor pariwisata nasional yang semakin pulih dari dampak pandemi. ASEAN tetap menjadi destinasi utama, namun minat terhadap Timur Tengah dan benua Asia lainnya semakin berkembang seperti sebuah gambaran positif tentang pemulihan ekonomi Indonesia secara keseluruhan, di mana sektor pariwisata berperan sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi dalam beberapa tahun ke depan.
CNBC Indonesia Research
(emb/emb)
