
Aset BRI Hampir Rp 2.000 Triliun, 3 Kali Lipat Jakarta

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah masih banyaknya tantangan global, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mampu mencetak kinerja yang cukup baik hingga semester pertama 2024.
Bahkan, BBRI masih menjadi bank dengan aset terbesar kedua di Indonesia, di mana per semester pertama tahun ini, aset BBRI nyaris menyentuh Rp 2.000 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan per semester I-2024, total aset BBRI mencapai Rp 1.977,37 triliun. Apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, total aset BBRI tumbuh 9,54%, dari sebelumnya mencapai Rp 1.805,15 triliun pada semester I-2023.
Secara basis kuartalan (quarter-to-quarter/qtq), selama lima tahun terakhir, aset BBRI terus mengalami pertumbuhan, di mana pada kuartal I-2019 yang saat itu mencapai Rp 1.279,86 triliun.
Aset BRI bahkan jauh lebih besar dibandingkan yang dimiliki sejumlah instansi ataupun pemerintah daerah (pemda), termasuk pemda DKI Jakarta.
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2023 menyebutkan total aset DKI Jakarta per 31 Desember 2023 adalah Rp 721,58 triliun. Artinya, aset yang dimiliki BRI hampir tiga kali lipat lebih besar dibandingkan yang dipunyai DKI Jakarta.
Secara tahunan (year-on-year/yoy), total aset BBRI juga terus mengalami peningkatan dalam lima tahun terakhir. Per akhir 2023 lalu, total aset BBRI mencapai Rp 1.965 triliun, meningkat 5,33% dari posisi akhir 2022 yang mencapai Rp 1.865,64 triliun.
Kontribusi aset BRI pada 2023 ditopang oleh penyaluran kredit yang tumbuh double digit, yaitu 11,2% (yoy) atau Rp 1.266,4 triliun, yang juga melampaui kredit industri perbankan nasional.
Sedangkan pada semester I-2024, penyaluran kredit BRI tumbuh juga masih tumbuh double digit, yakni 21,1% menjadi Rp 1.337,78 triliun, dari sebelumnya pada semester I-2023 mencapai Rp 1.103,89 triliun.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(chd/chd)