Peso Filipina Jadi Juara di Asia Hari Ini, Rupiah Nomor Berapa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Performa mata uang Asia terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini, Rabu (24/4/2024) setelah data ekonomi AS di bawah ekspektasi pasar.

Dilansir dari Refinitiv pukul 10:11 WIB, mata uang Asia tercatat relatif mengalami penguatan terhadap dolar AS. Apresiasi tertinggi terjadi pada peso Filipina yang naik 0,35% dan rupiah Indonesia berada di posisi kedua dengan penguatan 0,29%.

Berbeda halnya dengan peso dan rupiah, rupee India mengalami penurunan 0,05% dan yuan China melemah tipis 0,01%.

Indeks dolar AS (DXY) juga terpantau mengalami depresiasi kemarin (23/4/2024) sebesar 0,38% dan hari ini juga menurun 0,04%.

Posisi DXY saat ini merupakan yang terendah sejak 11 April 2024.

DXY yang menurun ini terjadi pasca data Purchasing Managers' Index (PMI) AS mengalami perlambatan.

The S&P Global Flash US Manufacturing PMI menunjukkan indeks melandai ke 49,9 pada April 2024, dari 51,9 di Maret.

Sedangkan Composite PMI Flash juga terpantau menurun dari 52,1 menjadi 50,9. Begitu pula dengan Services PMI Flash yang lebih rendah dari 51,7 menjadi 50,9.

Perlambatan ini menjadi satu sentimen positif bagi prospek kebijakan bank sentral AS atau The Fed, serta potensi menurunkan tingkat inflasi lebih lanjut.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]