
Sengketa Pilpres Bikin Was-was, Rupiah ke Level Terlemah Dalam 5 Bulan

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terpantau ambles terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini (1/4/2024).
Dilansir dari Refinitiv, rupiah pada pukul 10:30 WIB tercatat melemah 0,38% ke angka Rp15.910/US$. Bahkan mata uang Garuda sempat turun ke angka Rp15.915/US$.
Sedangkan indeks dolar AS (DXY) mengalami penurunan tipis sebesar 0,02% ke angka 104,53.
Depresiasi yang terjadi pada rupiah ini merupakan yang terendah sejak 1 November 2023. Kala itu, rupiah berada di level Rp15.930/US$.
Pelemahan rupiah hingga menyentuh level psikologis Rp15.900/US$ ini juga merupakan yang pertama kalinya sejak 1 November 2023. Dengan kata lain, dalam waktu lima bulan terakhir, rupiah tidak pernah sekalipun menyentuh level Rp15.900/US$.
Lebih lanjut, penurunan rupiah hari ini merupakan pelemahan tiga hari beruntun yang telah terjadi sejak 27 Maret 2024.
Bahkan jika dilihat lebih rinci, mata uang Garuda telah terus tersungkur sejak 14 Maret 2024 dari Rp15.575/US$ menjadi Rp15.910/US$ pada intraday hari ini.
Hal ini terjadi bersamaan dengan capital outflow dari investor asing yang terjadi dua pekan beruntun.
Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan pada pekan ketiga dan keempat Maret 2024, investor asing melakukan jual neto sekitar Rp8 triliun rupiah.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(rev/rev)