BRI Microfinance Outlook 2024

UMKM Indonesia Jadi Raja di Dunia, 97% Serap Tenaga Kerja

Revo M, CNBC Indonesia
07 March 2024 17:10
Presiden RI Joko Widodo memberi sambutan di acara BRI Microfinance Outlook 2024, Jakarta, 7/4. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: CNBC Indonesia/Tri Susilo

Jakarta, CNBC Indonesia - Penyerapan tenaga kerja d sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia menembus 97%. Angka tersebut menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada pembukaan BRI Microfinance Outlook 2024 di Jakarta (07/03),mengungkapkan pelaku UMKM layak mendapatkan perhatian besar mengingat besarnya peran mereka di bidang ekonomi mulai dari penyerapan tenaga kerja hingga kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

"Kita tahu jumlah UMKM kita itu kurang lebih 65 juta, kurang lebih dan kontribusi ke PDB ekonomi kita 61% sangat besar sekali dan penyerapan tenaga kerja di sektor UMKM 97% sebuah angka yang juga sangat besar sekali," jelas Jokowi dalam acara BRI Microfinance Outlook 2024 di Menara BRILiaN, Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2024).

Angka 97% ini juga dipertegas oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Bahwa angka tersebut relatif sangat tinggi dibandingkan banyak negara lain. Daya serap tenaga kerja UMKM sekitar 117 juta pekerja.

Posisi Indonesia yang berada diperingkat satu pada dasarnya cukup jauh meninggalkan negara yang berada diperingkat dua yakni Thailand dengan penyerapan tenaga kerja UMKM sebesar 85,5%.

Hal ini menunjukkan bahwa kemungkinan dominasi dari penciptaan kesempatan kerja oleh UMKM belum tentu berada dalam sektor formal.

Mayoritas orang yang bekerja di UMKM dengan sektor informal akan berpengaruh terhadap perpajakan dan pendapatannya. Inilah yang menjadi pekerjaan rumah bagi Indonesia yakni menjadikan UMKM yang tadinya informal menjadi formal dan pendapatannya menjadi lebih stabil.

Lebih lanjut Presiden Jokowi juga mendukung untuk memberikan perhatian khusus kepada UMKM, khususnya digital banking yang diimplementasikan hingga ke bawah dapat terlaksana dengan baik.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(rev/rev)
Tags


Related Articles

Most Popular
Recommendation