
Prabowo Akui Penegakan Hukum Kurang Karena Penduduk Besar

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden Prabowo Subianto mengakui masih banyak kekurangan dalam hal penegakan hukum di Indonesia. Salah satunya karena besarnya jumlah penduduk Indonesia.
"Apakah di tengah 280 juta rakyat masa tidak ada kekurangan," kata Prabowo Subianto dalam debat Calon Presiden dan Wakil Presiden pertama, Selasa (12/12/2023).
Pernyataan Prabowo ini menanggapi komentar dari Calon Presiden Anies Baswedan yang membahas permasalahan hukum di Indonesia.
"Pada saat ini, hukum harusnya tegak. Kenyataannya bengkok tajak ke bawah dan tumpul ke atas. Tidak boleh dibiarkan, kita dorong perubahan hukum tegas kepada semua!," tegas Anies dalam Debat Capres 2024 yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12/2023).
Jumlah penduduk Indonesia pada 2022 tercatat mencapai 275,77 juta jiwa. Jumlah ini meningkat dibanding 2021 sejumlah 272,6 juta.
(ras/ras)