Market Commentary
Ramadhan Tinggal 2 Pekan Lagi, Saham Konsumer Big Cap Ngacir
Foto: Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas saham konsumer berkapitalisasi pasar besar (big cap) terpantau menghijau pada perdagangan sesi II Senin (6/3/2023), jelang Ramadhan 1.444 Hijriah atau 2023 yang tinggal dua pekan lagi.
Dari 6 saham konsumer big cap, hanya satu saham yang cenderung stagnan pada sesi II hari ini.
Berikut pergerakan bank big cap pada perdagangan sesi I hari ini.
| Saham | Kode Saham | Harga Terakhir | Perubahan |
| Gudang Garam | GGRM | 26.650 | 3,70% |
| H.M. Sampoerna | HMSP | 1.195 | 3,02% |
| Unilever Indonesia | UNVR | 4.160 | 2,46% |
| Mayora Indah | MYOR | 2.720 | 1,87% |
| Indofood CBP Sukses Makmur | ICBP | 9.750 | 0,26% |
| Indofood Sukses Makmur | INDF | 6.275 | 0,00% |
Sumber: RTI
Hingga pukul 14:42 WIB, dua saham emiten rokok big cap terpantau menjadi yang paling besar penguatannya siang hari ini, hingga melesat lebih dari 3%. Adapun kedua saham tersebut yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dan PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP).
Saham GGRM terpantau melonjak 3,7% ke posisi harga Rp 26.650/unit, sedangkan saham HMSP melesat 3,02% ke Rp 1.195/unit.
Kenaikan tarif Cukai Hasil Tembakau (CHT) tidak membuat kedua saham emiten rokok tersebut merana, justru makin perkasa, karena adanya potensi kenaikan upah dan Pemilihan Umum (Pemilu).
Meski begitu, sejatinya momentum Ramadhan, konsumsi rokok cenderung turun karena orang yang berpuasa pun mengurangi konsumsi rokoknya.
Selain emiten rokok GGRM dan HMSP, adapula saham konsumer big cap lainnya seperti saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang melesat 2,46% ke Rp 4.160/unit. Kemudian ada saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) yang melompat 1,87% menjadi Rp 2.720/unit.
Selain UNVR dan MYOR, saham konsumer Grup Salim yakni PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) juga menguat 0,26% ke Rp 9.750/unit. Namun untuk induknya yakni PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) cenderung stagnan di Rp 6.275/unit.
Bulan Ramadhan yang tinggal sekitar dua pekan lagi membuat saham-saham konsumer cenderung bergairah, karena pola konsumsi masyarakat di Ramadhan cenderung meningkat.
Apalagi, dengan semakin pulihnya konsumsi masyarakat, juga dapat membantu saham-saham konsumer untuk kembali ujuk gigi, setelah merana akibat pandemi Covid-19.
CNBC INDONESIA RESEARCH
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
(chd/chd)[Gambas:Video CNBC]
