Gempa Bertubi-tubi M 5,8 dan 4,8 Guncang Bengkulu, Ini Analisis BMKG
Jakarta, CNBC Indonesia - Gempa bumi berkekuatan M 5,8 mengguncang Enggano, Bengkulu pada pagi ini, Sabtu (27/12/2025), pada pukul 08:10 WIB. Gempa tersebut memiliki kedalaman 18 km dan titik lokasinya di 5,58 LS-102,22 BT.
Dalam laman resminya, BMKG menuliskan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengatakan gempa di Bengkulu merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," kata Daryono dalam keterangannya, dikutip Sabtu (27/12/2025).
Gempa yang terjadi pagi ini berdampak dan dirasakan di daerah Enggano dengan intensitas III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah, seakan ada truk berlalu.
Selanjutnya, gempa juga dirasakan dengan skala intensitas II-III MMI di Kaur, Kota Bengkulu, dan Pagar Alam.
Dua jam berselang, terjadi gempa susulan di kedalaman 32 km Tenggara Enggano dengan kekuatan M 4,8 pada pukul 10:00 WIB. Skala MMI dirasakan dengan intensitas II-III.
(fab/fab)[Gambas:Video CNBC]