MARKET DATA

Update Bencana Sumatra: BNPB Kebut

Fergi Nadira,  CNBC Indonesia
11 December 2025 20:14
Perbaikan darurat infrastruktur jembatan yang putus diterjang banjir di Kabupaten Agam, Rabu (3/12). Perbaikan darurat dilakukan dengan balok pohon kelapa sehingga akses jalan dapat dilalui paling tidak dengan kendaraan roda dua. (Dok. BNPB)
Foto: Perbaikan darurat infrastruktur jembatan yang putus diterjang banjir di Kabupaten Agam, Rabu (3/12). Perbaikan darurat dilakukan dengan balok pohon kelapa sehingga akses jalan dapat dilalui paling tidak dengan kendaraan roda dua. (Dok. BNPB)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memaparkan perkembangan terbaru penanganan banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan pihaknya fokus pada percepatan pembangunan jembatan darurat. Jembatan Teritip yang menghubungkan Bren dan Lhokseumawe kini telah mencapai 77%, naik dari 53% sehari sebelumnya.

Jembatan Tebing Mane di Aceh Tengah juga melonjak dari 25% menjadi hampir 85%. Sementara Jembatan Kutalang meningkat menjadi 17,5% dari sebelumnya di bawah 10%.



"Dua jembatan utama ini diharapkan sudah bisa dilewati pada akhir minggu," kata Abdul dalam konferensi pers daring lewat akun resmi YouTube BNPB, Kamis (11/12/2025).

Aceh mencatat 18 kabupaten/kota terdampak, dengan 13 wilayah masih memiliki titik pengungsian yang tersebar. Total ada 186 titik pengungsian yang sedang dikonsolidasikan menjadi 5-10 titik terpadu per kecamatan.

BNPB menyebut pengungsian terpadu akan dilengkapi dengan dapur umum, layanan kesehatan, sekolah sementara, MCK, dan dukungan psikososial. Saat ini, 10 kabupaten/kota telah mulai membangun dapur umum, dengan total 59 dapur umum yang melayani 143.456 pengungsi.

"Dalam satu hingga dua minggu ke depan, titik pengungsian terpusat ditargetkan mulai terbentuk agar distribusi kebutuhan harian lebih terkoordinasi," tegasnya.

Abdul bilang, pihaknya juga mulai menyiapkan pembangunan hunian sementara (huntara) untuk warga yang kehilangan rumah. Dua kabupaten yakni Aceh Tengah dan Pidie telah melaporkan kesiapan awal, dan verifikasi lokasi sedang dilakukan.

Pembangunan huntara diperkirakan membutuhkan waktu dua hingga empat bulan, sebelum masuk ke tahap pembangunan hunian tetap. Selain itu ia juga berharap daerah lain akan menyusul memulai pembangunan huntara.

Untuk Sumatra Utara, distribusi logistik hari ini mencapai 10 sorti dengan total muatan 3,8 ton. Selain bantuan pangan dan kebutuhan dasar, BNPB menekankan kebutuhan energi untuk mendukung alat berat dan pos lapangan.

Di Mandailing Natal, pemerintah menyiapkan distribusi 80 ribu kiloliter BBM, yang akan menjadi suplai utama operasional penanganan darurat di wilayah tersebut. Sumut, kata ia, juga mulai menyampaikan rencana huntara. Kabupaten Pakpak Bharat mengusulkan 67 unit dan sedang menunggu penetapan lahan.

Sementara itu, untuk Sumatra Barat melaporkan 16.164 pengungsi yang tersebar di 115 titik pengungsian terpusat, dan pengungsian mandiri mencapai sekitar 15 ribu jiwa. Banyak titik pengungsian memanfaatkan sarana ibadah, sehingga pembangunan dapur umum menjadi prioritas.

"Hingga Kamis sore, Sumbar telah membangun 62 dapur umum bersama Kemensos dan organisasi masyarakat. Logistik didorong dari Bandara Internasional Minangkabau melalui 20 sorti truk dengan total muatan 28,16 ton," catat Abdul.

BNPB menegaskan, operasi darurat masih fokus pada lima aspek utama yaitu pencarian dan pertolongan, pemenuhan logistik, pembukaan akses, pemulihan komunikasi, energi, dan evakuasi warga.

Namun dalam fase berikutnya, pemerintah mulai mempersiapkan konsolidasi pengungsian terpadu dan percepatan pembangunan huntara di seluruh provinsi terdampak.

"Kita sudah harus memikirkan rencana jangka menengah. Pengungsian terpadu dan huntara akan menjadi prioritas sebelum masuk ke pembangunan hunian tetap," tutur Abdul.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Daftar Akses Jalan Putus Akibat Banjir dan Longsor di Aceh, Data BNPB


Most Popular
Features