Kunjungan Rahasia Taiwan ke Israel Bocor, Persiapan Perang Besar Asia?
Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Menteri Luar Negeri Taiwan Francois Wu diketahui melakukan kunjungan tidak dipublikasikan ke Israel dalam beberapa pekan terakhir di tengah ketegangan geopolitik yang tengah dialami negara tersebut.
Informasi mengenai kunjungan itu diungkapkan kepada Reuters oleh tiga sumber anonim yang menolak disebutkan namanya karena sensitifnya isu tersebut. Dua dari mereka menyebut perjalanan itu berlangsung pada bulan ini.
Namun, mereka menolak memberikan rincian mengenai agenda, pihak yang ditemui, ataupun apakah Wu membahas sistem pertahanan udara berlapis milik Taiwan yang baru, T-Dome, yang diresmikan Presiden Lai Ching-te pada Oktober dan sebagian meniru konsep sistem pertahanan Israel.
Kementerian Luar Negeri Taiwan menolak memberikan konfirmasi langsung soal keberangkatan Wu. Dalam pernyataannya, kementerian hanya menegaskan bahwa Taiwan dan Israel "berbagi nilai-nilai kebebasan dan demokrasi" dan akan terus mendorong kerja sama yang saling menguntungkan dalam bidang perdagangan, teknologi, dan budaya.
Pernyataan itu juga menyebut Taiwan menyambut berbagai bentuk kerja sama lain yang memberi manfaat bagi kedua pihak. Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Israel tidak menanggapi permintaan komentar.
Penghubung Taiwan ke Dunia
Francois Wu dikenal sebagai salah satu diplomat paling menonjol yang mewakili kepentingan Taiwan di tingkat internasional. Sebelum menjabat sebagai wakil menteri, ia pernah menjadi duta besar de facto Taiwan di Paris.
Perjalanan publik terakhirnya adalah menghadiri Berlin Security Conference pada 19 November.
Taiwan selama ini melihat banyak kesamaan antara ancaman militer dari China, yang mengklaim pulau itu sebagai provinsi dan bukan negara berdaulat, dan tantangan keamanan yang dihadapi Israel di kawasan Timur Tengah.
Israel beberapa kali terlibat konfrontasi dengan negara dan kelompok regional, termasuk Iran, yang saling meluncurkan serangan rudal dan udara tahun ini. Sistem pertahanan Israel berhasil mencegat banyak ancaman tersebut.
Sebaliknya, Beijing memiliki hubungan dekat dengan Palestina dan telah mengakui negara Palestina sejak 1988. Taiwan menegaskan tidak berencana mengikuti langkah tersebut.
Menteri Luar Negeri Taiwan Lin Chia-lung, ketika berbicara kepada wartawan bulan lalu di Taipei, mengatakan bahwa "tentu saja, dalam hal teknologi dan pertahanan, ada pembelajaran timbal balik dan beberapa interaksi" antara Taiwan dan Israel. Ia menambahkan bahwa seperti Israel memiliki Iron Dome, Taiwan kini mengembangkan T-Dome.
Meski serupa dalam konsep pertahanan berlapis, struktur kedua sistem berbeda. Sistem multi-layer Israel mencakup Iron Dome, David's Sling, Arrow, dan sistem buatan AS THAAD.
Sementara itu, T-Dome dirancang untuk menciptakan mekanisme "sensor-to-shooter" yang lebih efisien dan terintegrasi guna meningkatkan tingkat keberhasilan intersepsi. Sistem itu menggabungkan persenjataan yang sudah dimiliki Taiwan, seperti rudal Patriot buatan AS, rudal Sky Bow buatan lokal, serta meriam anti-pesawat.
Interaksi Taiwan-Israel
Walau minim jejak diplomatik resmi di Timur Tengah, Taiwan dan Israel sama-sama memiliki kantor perwakilan de facto di Tel Aviv dan Taipei. Level interaksi keduanya meningkat dalam setahun terakhir.
Pada Oktober, Wu bertemu di Taipei dengan Yinon Aaroni, Direktur Jenderal Kementerian Kesejahteraan dan Urusan Sosial Israel. Pada bulan sebelumnya, Presiden Lai Ching-te menerima enam anggota parlemen Israel di kantornya.
Dalam sebuah jamuan American Israel Public Affairs Committee (AIPAC) pada Oktober lalu, Lai mengatakan ketangguhan Israel dalam mempertahankan wilayahnya merupakan "model berharga" bagi Taiwan, bahkan mengutip kisah Alkitab tentang David melawan Goliath.
Namun hubungan tersebut sempat terseret isu keamanan pada tahun lalu ketika serangan Israel terhadap pejabat Hizbullah di Lebanon melibatkan pagers yang meledak dan membawa merek sebuah perusahaan Taiwan. Baik Taiwan maupun Israel saat itu menepis dampak signifikan kasus tersebut terhadap hubungan bilateral.
Â
(luc/luc)[Gambas:Video CNBC]