09:37
Video: DEN Buka-bukaaan Strategi Capai Swasembada Energi
Jakarta, CNBC Indonesia- Anggota Dewan Energi Nasional 2026-2030 Terpilih, Satya Widya Yudha menyampaikan visi besar Dewan Energi Nasional (DEN) 2026-2026 dalam mengimplementasikan payung hukum dalam pengelolaan energi nasional dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2025 Tentang Kebijakan Energi Nasional (KEN)
PP 40/2025 ini disebut Satya memiliki banyak perbedaan dan peningkatan target guna mewujudkan komitmen The Paris Agreement dan target NZE 2060. Sehingga kebijakan energi nasional tidak hanya terkait kemandirian energi dan ketahanan energi namun juga terkait kedaulatan energi dalam konteks transisi energi RI.
DEN terus mendorong pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) sebagai bagian dari strategi mempercepat transisi energi nasional. Dimana energi hijau dikembangkan dengan tetap memastikan keandalan dan ketahanan energi nasional sehingga langkah menghentikan pasokan energi fosil dilakukan bertahap diselaraskan dengan pertumbuhan EBT.
Salah satu EBT yang akan dikembangkan RI adalah energi nuklir yang ditargetkan akan dimulai pada 2032 dan ditargetkan bisa mencapai kapasitas 25-42 Gigawatt, listrik hydro 46-54 Gigawatt dan listrik tenaga solar mencapai 131-178 Gigawatt, listrik geothermal sebesar 18-22 Gigawatt.
Seperti apa strategi RI mencapai swasembada energi RI? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Anggota Dewan Energi Nasional 2026-2030 Terpilih, Satya Widya Yudha dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Rabu, 26/11/2025)