MARKET DATA

Dipastikan Aman! Segini Sisa Stok Pertalite, Solar & LPG Akhir Tahun

Firda Dwi Muliawati,  CNBC Indonesia
25 November 2025 14:15
Pertamina
Foto: dok Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite, Solar Subsidi, serta LPG nasional masih aman hingga akhir Desember 2025. Bahkan, pasokannya terhitung cukup untuk mengantisipasi lonjakan permintaan selama libur Natal dan Tahun Baru.

Kepala BPH Migas Wahyudi Anas menjelaskan, kuota Pertalite tahun 2025 ditetapkan sebesar 31,13 juta kiloliter. Berdasarkan perhitungannya, penyerapan Pertalite hingga akhir Desember diperkirakan hanya mencapai 90,43%.

"Insya Allah realisasi prognosa sampai akhir Desember 2025 mencapai 90,43%. Kita masih memiliki 9,57% stok itu. Jadi Insya Allah itu sangat aman untuk Pertalite," katanya dalam konferensi pers di Gedung DPR RI, Jakarta, dikutip Selasa (25/11/2025).

Khusus Solar Subsidi, kuota yang ditetapkan untuk tahun 2025 ini mencapai 18,699 juta kiloliter. Prognosa penyerapan hingga tutup tahun diperkirakan mencapai 98,14%, sehingga masih tersisa 1,86% atau sekitar 186 ribu kiloliter. "Jadi kita sangat cukup besar itu stok itu," tambahnya.

Stok BBM nasional juga direncanakan bisa dialihkan secara fleksibel ke daerah-daerah yang mengalami kekurangan.

Lebih lanjut, stok BBM nasional secara keseluruhan juga terus meningkat. Per 23 November 2025, stok yang tersedia mencapai 20,2 hari dan dipastikan akan melewati batas minimal 21,08 hari sebelum masa Natal dan Tahun Baru (Nataru). "Pertamina akan melebihi dari stok 21,08 hari," ujarnya.

Di sisi lain, PT Pertamina Patra Niaga telah menyiapkan langkah ekstra untuk memastikan distribusi lancar. Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra menjelaskan selain meningkatkan produksi kilang dalam negeri, pihaknya juga mendatangkan tambahan impor Pertalite sekitar 1,4 juta kiloliter.

"Oleh karena itu sampai dengan akhir November ini nanti, kami akan terus meningkatkan stok. Jadi kami melakukan penambahan stok yang tadi disampaikan oleh Pak Kepala BPH Migas bahwa per hari ini stok ada di 20,2 hari secara nasional, akan terus kita tingkatkan," katanya dalam kesempatan yang sama.

Pihaknya menyiapkan armada kapal dan 346 unit mobil tangki tambahan disiagakan, terminal BBM tetap buka di akhir pekan, serta 1.800 SPBU akan beroperasi 24 jam selama periode Satgas Nataru yang sudah berjalan.

"Karena stok nasionalnya sudah cukup, kita harus memperkuat bagaimana saluran distribusi ini ke end depo kami agar ini ter-delivery dengan tepat sasaran, tepat jumlah, dan tentunya tepat waktu," katanya.

Pihaknya juga menjamin bahwa stok gas untuk rumah tangga tersebut juga menjadi prioritas pengamanan stok jelang libur panjang ini, beriringan dengan BBM.

"Yang pertama kami memastikan bahwa ketersediaan BBM maupun LPG di masyarakat itu tersedia untuk merayakan Natal dan Tahun Baru. Oleh karena itu sampai dengan akhir November ini nanti, kami akan terus meningkatkan stok," tandasnya.

(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Stok BBM Nasional Masih Ada, Shell-BP Bisa B to B dengan Pertamina


Most Popular