MARKET DATA

Mentan akan Sulap Lahan Sitaan Sawit Terbengkalai Jadi Sentra Kedelai

Martya Rizky,  CNBC Indonesia
21 November 2025 16:20
Dok Kementerian Pertanian
Foto: Dok Kementerian Pertanian

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Amran Sulaiman mengungkap rencana baru pemerintah untuk memperluas produksi kedelai nasional. Ia mengungkapkan, eks lahan sawit yang telah disita negara akan disiapkan menjadi area tanam komoditas strategis tersebut.

"Kita mau tanam kedelai 1 juta hektare ke depan secara bertahap. Tadi ini rapat jam 6 subuh, jam 5 lewat sudah ada tim," kata Amran kepada wartawan di Jakarta, Jumat (21/11/2025).

Ia menuturkan, pemerintah tidak hanya mengandalkan lahan pertanian yang sudah ada untuk mengembangkan perkebunan kedelai. Namun, pemerintah justru menyiapkan lahan baru, termasuk lahan-lahan yang sebelumnya masuk kawasan perkebunan sawit, yang telah disita negara dan belum pernah ditanami.

"Jadi lahan baru, lahan eks yang disita tetapi belum ada sawitnya kita tanami, rencana tanami kedelai," ujarnya.

Amran menegaskan langkah ini merupakan bagian dari upaya menekan impor dan memperkuat kemandirian pangan, khususnya untuk komoditas kedelai yang selama ini masih sangat bergantung pada pasokan impor.

Pemerintah telah menyerahkan 833.413,46 hektare lahan sawit kepada PT Agrinas Nusantara Palma (Persero). Lahan itu merupakan hasil dari penertiban lahan ilegal oleh Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) Kejaksaan Agung.

Namun dari ratusan ribu lahan yang diserahkan ternyata masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk agar kembali produktif. Menurut Manager Sekretariat PT Agrinas Palma Nusantara, Akbar Mulia, 50% lahan yang diterima itu berada dalam kondisi rusak berat.

"Berdasarkan hasil verifikasi lapangan yang sudah dilakukan 50% itu kondisi rusak berat, kemudian 30% rusak sedang, dan 20% rusak ringan," kata Akbar, kepada wartawan, di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (9/7/2025).

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Mentan Amran Pede Target Produksi Beras 2025 Tembus 33 Juta Ton


Most Popular