MARKET DATA

Gak Cuma Batu Bara, UNTR Ekspansi Usaha ke Energi Terbarukan

Firda Dwi Muliawati,  CNBC Indonesia
21 November 2025 11:45
PLTM Besai Kemu, Lampung, PT Uway Energi Perdana (UEP). Kamis (20/11/2025). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)
Foto: PLTM Besai Kemu, Lampung, PT Uway Energi Perdana (UEP). Kamis (20/11/2025). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)

Lampung, CNBC Indonesia - PT United Tractors Tbk (UNTR) menambah portofolio di sektor energi baru terbarukan (EBT). Salah satunya dengan pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Besai Kemu di Way Kanan, Lampung.

PLTM Besai Kemu sendiri dioperasikan oleh PT Energia Prima Nusantara (EPN) dan PT Uway Energi Perdana (UEP) sebagai anak usaha UNTR. Pembangkit tipe run-of-river tersebut memiliki kapasitas 2 × 3,5 MW dan mampu menghasilkan sekitar 33,4 GWh listrik per tahun yang disalurkan ke PT PLN (Persero) sebagai single offtaker.

Dengan kapasitas itu, PLTM Besai Kemu dapat memasok kebutuhan listrik setara 16.000 sampai 22.000 rumah tangga setiap tahun. Hal itu dinilai menjadi upaya perusahaan untuk mendorong pengembangan EBT dalam negeri.

Direktur EPN Boy Gemino Kalauserang menegaskan bahwa pembangkit mini hidro itu punya peran penting dalam mendukung agenda energi hijau nasional.

"Pembangkit Listrik Tenaga Air tipe Aliran Sungai Langsung (run-of-river) Besai Kemu merupakan contoh nyata kontribusi Grup United Tractors dalam mendukung program transisi energi nasional. Melalui pasokan listrik yang stabil dan ramah lingkungan, pembangkit ini tidak hanya memperkuat ketahanan energi daerah, tetapi juga berkontribusi mengurangi emisi karbon melalui pemanfaatan sumber daya air secara berkelanjutan," ujarnya, dikutip Jumat (21/11/2025).

EPN sendiri terus memperluas portofolio energi hijau. Hingga pertengahan 2024, perusahaan telah memasang PLTS atap 17,3 MWp, dengan tambahan 3,7 MWp dalam proses instalasi dan 12,55 MWp dalam tahap perizinan. Teknologi microgrid hybrid berbasis solar PV dan BESS juga mulai diterapkan di beberapa site Pama dengan total kapasitas mendekati 1,3 MWp dan 460 kWh BESS.

PLTM Besai Kemu, Lampung, PT Uway Energi Perdana (UEP). Kamis (20/11/2025). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)Foto: PLTM Besai Kemu, Lampung, PT Uway Energi Perdana (UEP). Kamis (20/11/2025). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)
PLTM Besai Kemu, Lampung, PT Uway Energi Perdana (UEP). Kamis (20/11/2025). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)

Di sektor pembangkit skala besar, portofolio Independent Power Producer (IPP) EPN meliputi PLTM berkapasitas 24,4 MW yang telah beroperasi serta 25,4 MW yang sedang dibangun. Selain itu, ada PLTP Rantau Dedap berkapasitas 91,2 MW yang menjadi salah satu proyek andalan perusahaan.

Perusahaan menilai, diversifikasi ke energi terbarukan merupakan langkah strategis bagi masa depan bisnis dan kontribusi terhadap bauran energi bersih Indonesia. Boy menilai, pihaknya ingin publik melihat langsung progres tersebut.

"Kami berharap publik dapat melihat bahwa transformasi energi bukan hanya wacana, tetapi sudah berjalan nyata dan melibatkan banyak pemangku kepentingan," ujarnya.

Langkah tersebut menunjukkan bahwa pihaknya tak lagi bertumpu pada satu sektor. Dari mini hidro, PLTS atap, hingga microgrid hybrid, arah ekspansi ke energi bersih kini semakin jelas dan terukur.

(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Dari Limbah Jadi Energi, Peluang Baru Investasi Hijau RI


Most Popular