Purbaya Pede Asing Akan Berbondong-bondong Masuk RI

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
Selasa, 14/10/2025 14:21 WIB
Foto: Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa saat dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Oktober 2025. (Tangkapan Layar Youtube/Kementerian Keuangan RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Aliran modal asing yang masih mencatatkan pemasukan ke dalam surat berharga negara (SBN) senilai US$ 26,03 triliun untuk periode Januari-10 Oktober 2025, pemerintah anggap bentuk keyakinan cerahnya prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, akumulasi surplus aliran modal asing ke pasar obligasi itu terus terjadi meskipun per Oktober 2025 masih tercatat outflow senilai Rp 5,62 triliun, melanjutkan outflow sekitar Rp 3,01 triliun per Oktober 2025.

"Kurvanya terlihat sekali ada perbaikan signifikan. Ada perbaikan yang dilihat investor terhadap ekonomi kita," ucap Purbaya saat konferensi pers APBN Kita edisi September 2025, Selasa (14/10/2025).


Ia memastikan, aliran modal asing yang masuk ke Indonesia ke depannya akan semakin deras, setelah para bond holder Indonesia telah mendapatkan sinyal kuat bahwa pemerintah akan terus mendorong percepatan laju pertumbuhan ke depannya.

"Saya berharap kebijakan kita yang pro growth akan membuat asing semakin banyak masuk Indonesia," tegas Purbaya.

Foto: Materi paparan Menteri Keuangan dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Oktober 2025 di Jakarta, Selasa (14/10/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Kementerian Keuangan RI)
Materi paparan Menteri Keuangan dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Oktober 2025 di Jakarta, Selasa (14/10/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Kementerian Keuangan RI)

(arj/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Cukai Rokok Tak Naik Tapi Purbaya Janji "Sikat" Rokok Ilegal