Pengumuman! Program Magang Nasional Lanjut Jilid II, Kuotanya 80.000

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
Senin, 13/10/2025 13:23 WIB
Foto: Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli memberi keterangan pers mengenai Program Magang Nasional 2025 di Lobi A, Gedung Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta Selatan, Senin, (13/10/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengumumkan, program magang nasional resmi dilanjutkan ke gelombang kedua. Menyusul membeludaknya peminat program magang nasional, yang merupakan bagian dari paket stimulus ekonomi 8+4+5 Presiden Prabowo Subianto. Baik calon peserta magang maupun perusahaan yang ingin membuka peluang magang kerja ramai-ramai mendaftar di periode awal yang dibuka sampai tanggal 15 Oktober 2025.

Masa magang di tahap awal ini akan digelar mulai 20 Oktober 2025 sampai 19 April 2026. Setiap peserta magang akan mendapat upah setara UMP, per bulan selama 6 bulan. Gaji peserta magang kerja ini berasal dari pemerintah, sehingga tidak membebani perusahaan.

Jika pada tahap awal pendaftaran Program Magang Nasional, Kemnaker membuka sebanyak 20.000 peserta magang. Maka pada gelombang kedua, Kemnaker akan membuka sebanyak 80.000 peserta.


"Arahan dari Pak Presiden, bahwa tahun ini target diharapkan bisa sampai 100.000 peserta magang. Bila batch pertama kami buka sebanyak 20.000, nanti ketika sudah berjalan, maka kami buka batch kedua dan kami siapkan 80.000, kita targetkan sekitar pertengahan November sudah jalan,"  kata Yassierli dalam konferensi persnya di kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Senin (13/10/2025).

Pendaftar Membeludak, Gelombang II Buka Magang di K/L & Badan Pemerintah

Sementara itu, Yassierli menuturkan, antusiasme masyarakat akan program magang nasional terus meningkat. Tercatat, kata dia, pendaftar program magang nasional gelombang pertama sudah mencapai 104.711 orang. Sedangkan perusahaan yang mendaftar ikut menyelenggarakan program magang kerja ini sudah mencapai 1.147 perusahaan.

"Program magang nasional mendapat antusiasme yang tinggi, baik dari adik-adik fresh graduate hingga perusahaan. Sehingga data yang kami peroleh per hari ini pukul 10:00 WIB, sudah tercatat 1.147 perusahaan yang sudah buka lowongan magang dan sebanyak 104.711 orang yang eligible untuk ikut dalam program magang ini," kata Yassierli.

Atas dasar antusiasme yang tinggi inila, ungkap Yassierli, akan membuka kembali program magang nasional gelombang kedua yang akan dibuka pada pertengahan November 2025.

Selain menambah kuota lebih banyak, pada gelombang kedua program magang ini akan memberikan kesempatan kepada kementerian, lembaga, dan badan, baik yang ada di pusat maupun daerah untuk membuka lowongan magang. Sehingga nantinya tak hanya perusahaan yang akan mengisi program magang tersebut.

"Di batch kedua, kita akan perluas perusahaan yang boleh ikut berpartisipasi ke kementerian, lembaga, dan badan, baik pemerintah pusat atau pemerintah daerah," jelas Yassierli.

Hal ini, menurut Yassierli, untuk membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat di semua daerah.

"Karena kami ingin sesuai dengan arahan Pak Presiden, memberikan kesempatan yang seluas-luasnya dan kesempatan magang ini terdistribusi di semua provinsi," pungkasnya.


(dce/dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Begini Penampakan Situs Magang Kemnaker, Masih Ada Gangguan!