Purbaya, Bahlil & Dony Oskaria Rapat di Kantor DJP, Ini yang Dibahas!

Zahwa Madjid, CNBC Indonesia
10 October 2025 11:05
Menteri Keuangan Republik Indonesia, Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan pemaparan dalam program Squawk Box CNBC Indonesia di Jakarta, Jumat (10/10/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Menteri Keuangan Republik Indonesia, Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan pemaparan dalam program Squawk Box CNBC Indonesia di Jakarta, Jumat (10/10/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia-Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menerima kedatangan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan Kepala Badan Pengaturan (BP) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dony Oskaria di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (10/10/2025)

Dalam rapat yang berlangsung sekitar 1 jam tersebut sejak pukul 10.00 WIB, Purbaya didampingi oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara beserta jajaran.

"Kita bahas mengenai pembayaran kompensasi. Kompensasi energi," ungkap Suahasil usai rapat.

Pembahasan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat antara Purbaya dengan Komisi XI DPR RI beberapa waktu lalu. Ada dugaan mengenai pembayaran atas tagihan 2024 yang belum terselesaikan.

"Karena ada angka 2024 yang sudah ditetapkan oleh BPK. Itu tadi ada angkanya dilaporkan. Lalu kemudian juga untuk yang triwulan 1, triwulan 2. Karena kan pembayaran kompensasi energi," jelas Suahasil.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan Kepala Badan Pengaturan (BP) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dony Oskaria rapat dengan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa di Kantor Pusat DJP, Jakarta. (CNBC Indonesia/Zahwa Madjid)Foto: Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan Kepala Badan Pengaturan (BP) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dony Oskaria rapat dengan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa di Kantor Pusat DJP, Jakarta. (CNBC Indonesia/Zahwa Madjid)

Suahasil menambahkan, untuk realisasi kompensasi triwulan II juga sudah diselesaikan oleh BPK sehingga bisa dibayarkan pemerintah kepada Badan Usaha dalam waktu dekat.

"Tadi angkanya ada. Nanti akan disampaikan kepada Badan Usaha dan dibayarkan," terangnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Purbaya Akui Jabatan Menkeu Tak Mudah, Tantangannya Besar

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular