
Uring-Uringan di PBB, Trump Tuding China-India-NATO Danai Rusia

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengecam China, India, dan sejumlah negara NATO yang masih membeli minyak dari Rusia. Menurutnya, hal tersebut bisa membuat perang makin berkepanjangan.
"China dan India adalah penyokong utama perang yang berlangsung dengan terus membeli minyak Rusia. Tetapi yang tak dapat dimaafkan, bahkan negara-negara NATO belum banyak memutus pasokan energi dan produk energi Rusia," ujarnya saat berpidato dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-80 di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9/2025).
Trump menilai pembelian energi dari Rusia akan menguntungkan Negeri Beruang Merah tersebut dan memperkuat posisinya dalam perang melawan Ukraina.
"Bayangkan, mereka sedang mendanai perang melawan diri mereka sendiri. Siapa yang pernah dengar hal semacam itu?" tuturnya.
Trump juga menilai negara-negara Eropa yang lokasinya dekat dengan titik konflik seharusnya lebih tahu dampak yang ditimbulkan jika terus membeli energi dari Rusia. Trump pun mendorong kawasan tersebut untuk mengambil sikap lebih tegas.
"Eropa harus mengambil langkah lebih tegas. Mereka tidak bisa terus melakukan apa yang mereka lakukan, membeli minyak dan gas dari Rusia sementara mereka bertempur melawan Rusia," tegasnya.
Adapun trump mengancam Rusia dengan tarif impor tinggi apabila tidak segera menghentikan perang di Ukraina.
"Jika Rusia tidak siap melakukan kesepakatan untuk mengakhiri perang, maka Amerika Serikat sepenuhnya siap memberlakukan putaran tarif yang sangat kuat, yang menurut saya akan menghentikan pertumpahan darah itu dengan cepat," katanya.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Zelensky Ngamuk Acak-Acak Rusia, Trump Langsung Telepon Putin