Video: Wamenperin Ungkap Kondisi Manufaktur di Tanah Air

Jakarta, CNBC Indonesia - Industri manufaktur Indonesia menunjukkan tren perbaikan yang cukup signifikan. Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza menyebut sejumlah faktor pendorongnya, mulai dari peluang usaha, masuknya investasi baru, hingga pembukaan pabrik di berbagai kawasan. Faisol mencontohkan investasi lebih dari Rp300 triliun di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang mencerminkan daya tarik Indonesia di tengah tekanan ekonomi global.

Menurut Faisol, posisi strategis Indonesia, hubungan baik dengan negara tujuan ekspor, serta tenaga kerja yang terampil menjadi modal utama. Selain itu, indikator pesanan baru dan output produksi juga terus meningkat. Sejumlah sektor pendukung seperti industri pengolahan, otomotif, tekstil, makanan-minuman, serta elektronik diperkirakan akan tetap menjadi motor penggerak pertumbuhan manufaktur nasional.

Selengkapnya saksikan dialog Andi Shalini bersama Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza di Program Evening Up CNBC Indonesia, Jumat (12/09/2025).