Kabar Baik! Penjualan Mobil Nasional Bulan Agustus 2025 Naik 1,48%

Damiana, CNBC Indonesia
Jumat, 12/09/2025 09:10 WIB
Foto: Suasana pameran di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang berlangsung di Ji-Expo Kemayoran, Kamis (13/2/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan mobil nasional bulan Agustus 2025 kembali cetak kinerja positif. Data Gaikindo yang dirilis PT Astra International Tbk (Astra) menunjukkan, penjualan mobil naik ke 61.780 unit.

Artinya, terjadi kenaikan 902 unit atau 1,48% dibandingkan penjualan mobil bulan Juli 2025 yang mencapai 60.878 unit.

Meski, penjualan di bulan Agustus 2025 ini masih jauh di bawah pencapaian bulan Agustus tahun 2024 yang tercatat sebanyak 76.302 unit. Atau anjlok 14.522 unit, sekitar 19,03%.


Namun, penjualan bulan Agustus 2025 ini melanjutkan tren kenaikan sejak Juni 2025. Di mana pada bulan Juni tercatat penjualan sebanyak 58.341 unit.

Dari total penjualan bulan Agustus 2025, Astra masih menguasai pasar mobil di dalam negeri. Dengan mencetak penjualan total sebanyak 30.558 unit. Namun, angka ini menurun dibandingkan pencapaian Juli 2025 yang cetak penjualan sebanyak 31.772 unit dan anjlok dalam dari bulan sama tahun 2024 yang mencapai 42.195 unit.

"Secara nasional, penjualan mobil pada periode yang sama mencapai 500.952 unit. Meski masih terjadi pelemahan daya beli yang membuat penjualan mobil nasional Januari-Agustus 2025 lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu, Astra tetap berhasil mempertahankan pangsa pasar sebesar 53%," kata Head of Corporate Communications Astra Windy Riswantyo dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (12/9/2025).

"Di tengah dinamika industri otomotif nasional yang dipengaruhi oleh perkembangan kondisi ekonomi domestik, Astra tetap mengamati prospek pertumbuhan pasar pada paruh kedua 2025 dengan seksama. Kami terus berupaya menghadirkan beragam pilihan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan konsumen Indonesia, didukung jaringan distribusi, penjualan, serta layanan purnajual yang terintegrasi di seluruh negeri. Fokus kami adalah menjaga kepuasan pelanggan sekaligus berkontribusi pada keberlanjutan pertumbuhan industri otomotif nasional," tambahnya.


(dce/dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Penjualan Anjlok, Industri Komponen Otomotif PHK Karyawan