Efek Libur Musim Dingin, 1,48 Juta Wisatawan Asing Masuk ke RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) per Juli 2025 mencapai 1,48 juta orang. Jumlah itu naik 4,62% dibanding bulan sebelumnya, dan naik pesat hingga 13,01% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) kunjungan wisman pada periode itu mayoritas masuk melalui pintu masuk udara, laut, dan darat sebesar 1,30 juta orang, dan melalui pintu masuk perbatasan 177.614 kunjungan.

Dengan catatan itu, kunjungan wisman sepanjang tahun ini, sejak Januari-Juli 2025, sebanyak 8,53 juta kunjungan. Jumlah itu naik 10,04% dibanding 2024 yang sebanyak 7,75 juta kunjungan.

Baca: Warga RI Banyak yang Haji & Plesiran ke Luar Negeri, RI Tekor Rp 70 T

Meski begitu, catatan kunjungan wisman terbaru itu masih jauh lebih rendah dibanding periode yang sama sebelum masa Pandemi Covid-19 atau pada Januari-Juli 2019 yang sebanyak 9,18 juta kunjungan.

"Secara kumulatif sepanjang Januari-Juli 2025 total kunjungan wisman mencapai 8,53 juta kunjungan atau meningkat 10,04% dibanding periode yang sama tahun lalu," kata Deputi bidang Statistik Distribusi dan Jasa, BPS, Pudji Ismartini saat konferensi pers secara daring, Senin (1/9/2025).

Khusus untuk Juli 2025, mayoritas wisman yang datang ke Indonesia berasal dari Malaysia dengan porsi mencapai 14,32% atau sebanyak 212,1 ribu kunjungan. Namun, angka ini turun 10,28% dibanding bulan sebelumnya.

Baca: Harga Beras Eceran Naik, Rata-Rata Rp15.393/Kg di Agustus 2025

Sementara itu, urutan kedua berasal dari Australia sebanyak 173,2 ribu orang dengan porsi 11,69%. Jumlah kunjungan wisman dari Australia pada Juli 2025 melejit 12,33% secara bulanan, dan China urutan ketiga sebanyak 144,5 ribu atau setara 9,76% dari total kunjungan wisman, dengan porsi kenaikan 27,32%.

BPS mencatat, naiknya jumlah kunjungan wisman per Juli 2025, terutama dari Australia, disebabkan masuknya masa libur musim dingin bagi anak sekolah.

Periode itu membuat kedatangan wisman melalui pintu masuk utama udara, yakni ke Bandara Ngurah Rai menjadi yang tertinggi per Juli 2025 mencapai 697.068 kunjungan. Urutan kedua ialah ke Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 290.369 kunjungan, Batam 121.487 kunjungan, Juanda 34.421 kunjungan, dan Kualanamu sebanyak 28.306 kunjungan.

"Dan jika dilihat berdasarkan pintu masuk utama, kunjungan wisman yang paling banyak masuk melalui Bandara Ngurah Rai. Kunjungan ini didominasi oleh wisman berkebangsaan Australia dan peningkatan jumlah kunjungan wisman melalui Bandara Ngurah Rai salah satunya ini dipicu oleh adanya Australian Winter School Holiday," ujar Pudji.

(arj/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemerintah Diskon Tarif Tol 20% di Awal Juni 2025, Begini Skemanya