Internasional

Banjir dan Longsor Hebat Terjang China, 4 Tewas-8 Hilang

Thea Fathanah Arbrar, CNBC Indonesia
28 July 2025 21:50
Seorang pria berjalan di depan bangunan yang runtuh akibat hujan deras, di Gapyeong, Korea Selatan, 21 Juli 2025. (REUTERS/Kim Hong-Ji)
Foto: Ilustrasi (REUTERS/Kim Hong-Ji)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bencana tanah longsor akibat hujan deras melanda Provinsi Hebei, China utara. Kejadian itu menewaskan sedikitnya empat orang dan menyebabkan delapan lainnya hilang.

Insiden ini menjadi bagian dari rangkaian cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di China dalam beberapa hari terakhir. Menurut laporan stasiun televisi pemerintah CCTV, longsor terjadi di Kota Chengde setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

"Tanah longsor diakibatkan oleh curah hujan tinggi yang tidak biasa," demikian dikutip AFP, Senin (28/7/2025).

Departemen Manajemen Darurat Nasional China menyatakan telah mengirim tim untuk menilai kondisi banjir yang disebut "parah" di Hebei, provinsi yang mengelilingi ibu kota Beijing. Sementara itu, lebih dari 4.600 warga di Kabupaten Fuping, Hebei, telah dievakuasi selama akhir pekan.

Tak hanya Hebei, provinsi tetangga Shanxi juga dilanda bencana. Sebanyak 13 orang dilaporkan hilang dan satu orang berhasil diselamatkan setelah kecelakaan bus akibat banjir.

Rekaman CCTV menunjukkan jalanan dan ladang pertanian di Shanxi terendam air bah.

Di Beijing, lebih dari 3.000 warga di distrik Miyun turut dievakuasi setelah hujan ekstrem mengguyur wilayah tersebut. Media pemerintah melaporkan bahwa waduk di daerah itu mencatat debit air tertinggi sejak pembangunannya lebih dari 60 tahun lalu.

Bencana hidrometeorologi kian sering terjadi di China, terutama saat musim panas. Para ilmuwan menyebut meningkatnya intensitas cuaca ekstrem di negara tersebut tak lepas dari dampak perubahan iklim yang diperburuk oleh emisi gas rumah kaca.

"Perubahan iklim global memicu pola cuaca yang tidak stabil, termasuk hujan lebat yang lebih sering dan intens," kata peneliti iklim dari Tsinghua University, Li Wei, dikutip media lokal.

Selain Hebei dan Shanxi, banjir bandang juga terjadi di Provinsi Shandong awal bulan ini, menewaskan dua orang dan membuat 10 lainnya hilang. Sementara di Sichuan, lima orang tewas akibat tanah longsor yang menyapu kendaraan di jalan raya pegunungan.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bogor Catat 11 Tanah Longsor Imbas Banjir, 2 Korban Tewas

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular