Pertamina Eco RunFest 2025 Usung Konsep Gaya Hidup Berkelanjutan

Elga Nurmutia, CNBC Indonesia
Kamis, 17/07/2025 12:59 WIB
Foto: Dok Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertamina Eco RunFest 2025 segera hadir menyapa masyarakat khususnya pecinta olahraga lari. Mengusung tajuk Energizing The Unity dengan konsep Gaya hidup berkelanjutan dan ramah lingkungan, acara ini akan diselenggarakan pada 23 November 2025 di Istora Senayan Jakarta.

Corporate Secretary PT Pertamina (Persero), Arya Dwi Paramita mengatakan, konsep energi bersih, ramah lingkungan berkelanjutan berangkat dari keberhasilan menyelenggarakan Pertamina Eco RunFest tahun 2024. Pasalnya, acara tersebut berhasil mengelola hampir 7 ton sampah dan diolah menjadi produk baru yakni kompos dan pakan ternak serta bahan bakar alternatif untuk residu yang tidak dapat di daur ulang melalui kerja sama Waste4Change.

"Selama penyelenggaraan Pertamina Eco RunFest 2025 dipastikan sampah dikelola dengan baik, sehingga lingkungan bersih," jelas Arya dalam keterangan tertulis, Rabu (17/7/2025).


Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menambahkan, melalui Pertamina Eco RunFest 2025, kami turut mengedukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.

"Kami turut memberikan edukasi limbah organik dan anorganik di area rute lari maupun area festival bersama mitra Waste4Change," ujar Fadjar.

Dia melanjutkan, Pertamina Eco RunFest 2025 juga menggandeng komunitas Greeners dengan menghadirkan kelas kreatif daur ulang limbah plastik, tekstil, dan organik untuk para pengunjung, serta menampilkan Art Installations dari bahan recycle pada tahun ini.

"Pertamina Eco RunFest 2025 juga ikut mengedukasi masyarakat untuk melakukan proses upcycling dengan merubah sisa-sisa kain pada industri garmen dan limbah plastik menjadi produk yang lebih bermanfaat," terang Fadjar.

Melalui Pertamina Eco RunFest 2025, Fadjar menyatakan, pihaknya mengajak peserta dan pengunjung untuk menjadi bagian dalam mewujudkan energi bersih dengan mengolah dan menjadikan limbah-limbah seperti celana bekas, kain perca, dan plastik bisa dijadikan barang-barang yang bermanfaat.


(rah/rah)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Tersangka Baru Kasus Minyak Mentah, Pertamina Hormati Kejagung