FOTO

Duka di Laut Bali, KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam-Bawa Puluhan Nyawa

Pool, CNBC Indonesia
Kamis, 03/07/2025 14:08 WIB

Feri KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk pada hari Rabu (2/7/2025) pukul 23.35 WIB.

1/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di dekat Pulau Bali pada Rabu (2/7/2025). Kapal yang membawa 65 orang itu karam diduga akibat cuaca buruk, saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk dan dilaporkan mengalami kondisi distress pada pukul 23.20 WIB. Sedikitnya empat orang dilaporkan tewas, sementara puluhan lainnya masih hilang. (Dok. BASARNAS)

2/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

"Hingga pukul 10.00 waktu setempat, data sementara dilaporkan 4 orang meninggal dunia. Dan 31 orang penumpang telah berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat, saat ini berada dalam penanganan lebih lanjut di Gilimanuk. Data nama dan keterangan korban masih dalam proses pendataan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Muhammad Mashyud dalam keterangan resmi, Kamis (3/7/2025).  (Dok. Detikcom/I Putu Adi Budiastrawan)

3/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

KMP Tunu Pratama Jaya berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, dan tenggelam sekitar 25 menit setelah bertolak menuju Bali. Dalam keterangannya, Badan SAR Surabaya menyatakan kapal tersebut tenggelam sekitar tengah malam. "Berdasarkan data manifes, kapal membawa total 53 penumpang dan 12 kru," ungkap Basarnas Surabaya dalam pernyataan tertulis. (REUTERS/Johannes P. Christo)

4/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

Tim penyelamat gabungan dari Badan SAR, TNI, dan Kepolisian langsung diterjunkan ke lokasi menggunakan perahu karet. Sebuah kapal besar juga diberangkatkan dari Surabaya untuk memperluas operasi pencarian dan penyelamatan. (Tangkapan Layar Video Reuters/BASARNAS)

5/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

Empat orang korban selamat ditemukan mengapung di laut pada Kamis pagi setelah berhasil menyelamatkan diri menggunakan sekoci milik feri tersebut. Selain penumpang, kapal juga mengangkut 22 kendaraan, termasuk 14 truk besar, yang turut tenggelam bersama feri. (Dok. BASARNAS)

6/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

Presiden Prabowo Subianto, yang saat kejadian tengah berada di Arab Saudi dalam kunjungan kenegaraan, segera menginstruksikan tindakan cepat dari seluruh instansi terkait. "Presiden memerintahkan respons darurat secara menyeluruh," katanya, melalui Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, seraya menambahkan bahwa cuaca buruk menjadi penyebab utama kecelakaan ini. (Dok. BASARNAS)

7/7 Tim SAR mengevakuasi korban dari feri KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa 65 orang tenggelam di dekat Pulau Bali, Rabu (2/7/2025). (Dok. BASARNAS)

Belum ada informasi resmi mengenai kondisi para korban selamat ataupun identitas korban meninggal dunia. Pihak berwenang juga belum mengeluarkan pernyataan terkait kemungkinan pelanggaran prosedur keselamatan atau kelebihan muatan dalam insiden ini. (Dok. DITJEN PERHUBUNGAN LAUT)