Sri Mulyani Ungkap Neraca Dagang Surplus US$ 4,9 Miliar di Mei 2025
NEWS
Jakarta, CNBC Indonesia-Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan neraca perdagangan Indonesia pada Mei 2025 tercatat surplus sebesar US$4,30 miliar atau 61 bulan secara beruntun.
"Neraca perdagangan surplus US$4,30miliar, tercatat surplus 61 bulan berturut-turut," ungkap Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini dalam konferensi pers, Selasa (1/7/2025).
Surplus, kata Pudji ditopang oleh komoditas non migas sebesar US$ 5,83 miliar meliputi lemak dan minyak hewan nabati, bahan bakar mineral serta besi dan baja.
"Komoditas migas defisit US$1,53 miliar, meliputi hasil minyak dan minyak mentah sebagai penyumbang terbesar," ujarnya.
Adapun ekspor Mei 2025 US$ 24,61 miliar dan impor US$ 20,31 miliar.