Internasional

Breaking News: Drone Hantam Pangkalan Militer Irak, Dekat Tentara AS

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
24 June 2025 10:04
Iranian bombing caused a crater at Ain al-Asad air base in Anbar, Iraq, Monday, Jan. 13, 2020. Ain al-Asad air base was struck by a barrage of Iranian missiles last Wednesday, in retaliation for the U.S. drone strike that killed atop Iranian commander, Gen. Qassem Soleimani, whose killing raised fears of a wider war in the Middle East. (AP Photo/Ali Abdul Hassan)
Foto: Ilustrasi (AP Photo/Ali Abdul Hassan)

Jakarta, CNBC Indonesia - Drone menghantam pangkalan militer di Banghdad, Irak, Selasa (24/6/2025) dini hari. Sementara drone lainnya jatuh di sebelah barat ibu kota.

Mengutip AFP, drone di pangkalan militer menyerang sistem radar di pangkalan Taji. Meski belum ada konfirmasi resmi, sejumlah media lokal melaporkan sistem ini disebut-sebut sebagai bagian dari penguatan pertahanan udara Irak pasca penarikan pasukan koalisi.

Pangkalan Taji sebelumnya digunakan oleh koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat (AS). namun secara resmi diserahkan kepada tentara Irak pada tahun 2020.

"Pesawat nirawak tak dikenal menyerang salah satu lokasi di dalam Pangkalan Taji," kata Letnan Jenderal Walid al-Tamimi, Kepala Komando Operasi Baghdad, dalam pernyataan kepada kantor berita resmi INA pada Selasa (22/6/2025).

"Detail lebih lanjut akan diumumkan kemudian," tambahnya menyebut tak ada korban.

Drone lainnya jatuh di distrik Radwaniya. Ini berada sekitar 10 kilometer sebelah barat Bandara Internasional Baghdad, tempat pasukan AS dikerahkan di pangkalan sebagai bagian dari koalisi anti-jihadis.

Hingga kini, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Serangan itu terjadi beberapa jam setelah Iran meluncurkan rudal ke fasilitas militer AS di Qatar sebagai balasan atas pemboman Amerika terhadap fasilitas nuklir Teheran.


(tfa/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemimpin ISIS Tewas dalam Operasi Gabungan AS-Irak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular