Video: Berebut Pasar Ekspor Kopi Era Trump, Kopi RI Kuat Bersaing?

Jakarta, CNBC Indonesia- Industri kopi ikut terancam dari peningkatan tarif impor AS yang diberlakukan pemerintahan Presiden Donald Trump ke banyak negara termasuk Indonesia. Lonjakan tarif impor AS ke Indonesia hingga 32% dikhawatirkan akan menggerus daya saing ekspor kopi RI di pasar global.

Ketua Umum Asosiasi Kopi Spesial Indonesia (AKSI), Daryanto Witarsa menyebutkan kenaikan tarif impor AS cukup mengejutkan industri kopi global. Meski saat ini transaksi ekspor-impor kopi masih berjalan "normal" namun pelaku usaha tetap "wait and see" terhadap hasil negosiasi dagang AS dengan negara mitra.

Mengantisipasi tarif resiprokal pemerintah AS resmi diterapkan dan proses negosiasi dagang tidak berjalan mulus maka pengusaha kopi Tanah Air harus mencari peluang pasar baru untuk menggantikan Amerika Serikat.

Di proyeksi juga akan terjadi tekanan permintaan hingga persaingan terhadap pasar kopi global sehingga Indonesia harus mampu mencari peluang di pasar Asia hingga Eropa.

Seperti apa dampak kebijakan Trump ke industri kopi RI? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Ketua Umum Asosiasi Kopi Spesial Indonesia (AKSI), Daryanto Witarsa dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 08/05/2025)