Video: Bongkar Sebab Takaran Minyakita "Disunat", Efek Harga CPO Naik?

Jakarta, CNBC Indonesia- Terungkapnya kasus praktik curang produsen Minyakita yang yang mengemas minyak goreng subsidi tidak sesuai takaran kian meresahkan masyarakat.

Selain isi Minyakita dalam kemasan 1 liter hanya berisi minyak goreng 750-800 ml saja, Minyakita juga dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Terjadinya kecurangan takaran Minyakita disebut Agrifood Analyst CNBC Indonesia Research, Emanuella Bungasmara Ega Tirta bisa disebabkan oleh sejumlah hal. Salah satunya naiknya harga Crude Palm Oil (CPO) atau minyak sawit mentah yang sudah mencapai 2% per Februari 2025 membuat terjadinya lonjakan biaya produksi, imbasnya produsen kesulitan untuk menghasilkan Minyakita dengan harga HET sehingga pengurangan takaran dan menaikkan harga menjadi pilihan.

Selain itu tingginya permintaan minyak goreng di masa Ramadan dan Lebaran menjadi pemicu kenaikan harga minyak goreng di pasaran. Namun Di sisi lain, langkah untuk mengerek HET Minyakita agar menyesuaikan dengan kenaikan harga CPO harus dilakukan dengan bijak karena erat kaitannya dengan daya beli masyarakat.

Seperti apa ulasan terkait masalah yang menjadi penyebab kecurangan takaran Minyakita? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Agrifood Analyst CNBC Indonesia Research, Emanuella Bungasmara Ega Tirta dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 13/03/2025)