Impor Beras RI Sepanjang 2024 Tembus 4,52 Juta Ton, Ini Pemasoknya!

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
16 January 2025 09:30
Pekerja menata beras di toko eceran beras di Kawasan Menteng Pulo, Jakarta, Selasa (14/1/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Pekerja menata beras di toko eceran beras di Kawasan Menteng Pulo, Jakarta, Selasa (14/1/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia mengimpor sebanyak 4,52 juta ton beras sepanjang 2024. Jumlah impor beras tersebut naik sekitar 47,38% dari catatan pada 2023 yang sebanyak 3,06 juta ton.

Mengutip catatan Badan Pusat Statistik (BPS), total impor beras pada 2024 itu menjadi yang tertinggi dalam tujuh tahun terakhir. Pada 2018, total impor beras sebanyak 2,25 juta ton, lalu pada 2019 hanya 444,51 ribu ton, 2022 menjadi 359,29 ribu ton, 2021 sebanyak 407,74 ribu ton, dan 2022 sejumlah 429,21 ribu ton.

"Impor beras sepanjang tahun 2024 adalah sebesar 4,52 juta ton," kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti saat konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (15/1/2025).

Beras yang diimpor Indonesia pada 2024 itu paling banyak dalam bentuk golongan barang HS 10063099 berupa beras setengah giling atau beras giling utuh, baik yang dipoles atau diglasir maupun tidak (semi-milled or wholly milled rice, whether or not polished or glaze, other than HS code 10063030 to 10063091) dengan volume 3,99 juta ton.

Lalu, berasal dari beras dengan golongan barang HS 10064090 berupa broken rice, other than of a kind used for animal feed sebanyak 510,01 ribu ton. Golongan lainnya beras yang diimpor itu sebanyak 22,14 ribu ton.

Adapun untuk negara asal impor beras tersebut, paling banyak dari Thailand sebesar 1,36 juta ton atau setara 30,19% dari total impor beras. Urutan kedua berasal dari Vietnam dengan volume impor sebesar 1,25 juta ton atau setara 27,62%.

Ketiga, beras impor didatangkan Indonesia dari Myanmar sebanyak 831,38 ribu ton atau setara 18,40%. Keempat, dari Pakistan sebanyak 803,84 ribu ton atau setara 17,79%, India 246,59 ribu ton atau setara 5,46%, dan lainnya hanya sejumlah 25,13 ribu ton atau setara 0,56% dari total beras impor.

"Jadi kalau kita perhatikan, negara asal utama impor beras mayoritas dari Thailand atau sekitar 30,19% dengan jumlah 1,36 juta ton," ungkap Amalia.


(arj/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Impornya "Meledak" 80%, Beras Negara Ini Diam-Diam "Jajah" RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular