Usai Rekor Penjualan Mobil Ambrol Lagi, November 2024 Turun 3,73%

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan mobil nasional di bulan November 2024 anjlok setelah di bulan Oktober 2024 lalu mencapai 77.191 unit. Penjualan mobil nasional di bulan Oktober 2024 lalu adalah level tertinggi sejak awal tahun, 

Data Gaikindo menunjukkan, penjualan mobil nasional bulan November 2024 tercatat mencapai 74.347 unit, anjlok 3,73% atau bertambah 2.879 unit dari sebulan sebelumnya.

Secara akumulasi, penjualan mobil nasional sepanjang Januari-November 2024 mencapai 784.788 unit. Angka ini menyusut 135.730 unit dari periode sama tahun 2023 yang sebanyak 920.518 unit. Atau, terjadi penurunan sebanyak 14,745%.

Dari total penjualan mobil nasional bulan November 2024, penjualan LCGC tercatat sebanyak 12.737 unit. Anjlok dalam dibandingkan November 2023 yang sebanyak 16.817 unit.

Baca: Daftar 10 Mobil Terlaris November 2024, BYD Unjuk Gigi-Laku 2.842 Unit

Secara tahunan, penjualan mobil nasional bulan November 2024 juga anjlok 11,9% dari pencapaian November 2023 yang tercatat sebanyak 84.390 unit. Atau berkurang 10.043 unit secara tahunan.

Sementara itu, PT Astra International Tbk mencatatkan penjualan mobil sebanyak 39.408 unit pada bulan November 2024. Sementara itu, total penjualan mobil nasional pada bulan yang sama mencapai 74.347 unit. Dengan pencapaian ini, hingga bulan November 2024, pangsa pasar Astra tercatat sebesar 56%.

"Penjualan mobil Astra sejak awal tahun hingga November 2024 mencapai 440.806 unit. Kami terus berkomitmen untuk berkontribusi pada perkembangan industri otomotif nasional melalui inovasi dan pengembangan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Astra berharap dapat terus berperan aktif dalam memperkuat industri otomotif Indonesia dan memberikan dampak positif bagi perekonomian tanah air," ujar Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto dalam keterangan resmi, Kamis (12/12/2024).

================

Artikel ini telah mengalami pembaruan karena ada salah penulisan.

Redaksi mohon maaf atas kesalahan dan ketidaknyamanan yang ditimbulkan.

(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penjualan Mobil 2024 Anjlok Nyaris 14%, Cuma 865 Ribu Unit